JAKARTA, KOMPAS.com - Kirab kebudayaan dari berbagai daerah mengiringi proses pendaftaran PDI Perjuangan sebagai peserta Pemilu 2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2017).
Ratusan orang menggunakan pakaian adat dan rombongan pertunjukan kesenian berjalan dari Taman Suropati menuju ke depan kantor KPU.
Seni pertunjukan Sisingaan asal Jawa Barat, Tanjidor dari Betawi, Marawis dan rombongan kader PDI-P beserta sejumlah pimpinan DPP PDI-P tiba di kantor KPU sekitar pukul 14.00 WIB.
Selain itu ada juga parade marching band dari Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan beberapa anak muda yang membawa bendera Merah Putih.
(Baca juga: Ingin Lolos sebagai Peserta Pemilu 2019? Ini Pesan KPU untuk Parpol)
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, pagelaran kirab budaya tersebut bertujuan untuk menunjukkan bahwa PDI-P ingin mengedepankan politik yang berkebudayaan.
"Sesuai dengan jati diri parpol, kami menampilkan wajah politik bukan hanya wajah kekuasaan, tetapi juga wajah politik yang berkebudayaan," ujar Hasto saat memberikan keterangan usai mendaftar di kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2017).
"Kami tampilkan juga ekspresi kebudayaan lainnya baik dari Jawa Barat, Jakarta, dan juga daerah lain. Penampilan marawis misalnya itu juga mengekspresikan bagaimana cita-cita ketuhanan yang berkebudayaan. PDI-P adalah partainya rakyat, kami partai yang lahir dari rakyat," kata dia.
Pantauan Kompas.com, sejumlah boks kontainer berisi berkas-berkas turut dibawa untuk diserahkan ke KPU.
(Baca juga: Daftarkan Partai Peserta Pemilu 2019, Pengurus PSI Jalan Kaki ke KPU)
Hasto menegaskan, partainya akan memenuhi semua persyaratan dan tahapan-tahapan pemilu yang telah ditetapkan oleh KPU.
Tidak hanya Dewan Pimpinan Pusat, seluruh Dewan Pimpinan Daerah di tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota dan Kecamatan juga melakukan pendaftaran secara serentak.
"Hari ini seluruh DPP PDI-P mendapat tugas dari Ibu Megawati Soekarnoputri agar kami menggunakan seluruh kepercayaan yang diberikan rakyat dengan mengikuti tahapan-tahapan penyelenggaraan pemilu tersebut," kata Hasto.
"Perlu kami sampaikan bahwa seluruh persyaratan yang diperlukan KPU sebagaimana termuat dalam Sipol kami penuhi dengan sebaik-baiknya. Seluruh jajaran PDI-P dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan serta bagaimana syarat terkait syarat pemenuhan keanggotaan telah kami penuhi dengan baik," ucapnya.
PDI-P menjadi parpol ketiga yang mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2019. Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Perindo sudah mendaftar lebih dulu.