Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi, dan Deddy Mizwar Masuk "Radar" PKB

Kompas.com - 07/08/2017, 09:51 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum menentukan sosok calon gubernur yang akan diusung pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan mengatakan, partainya masih mempertimbangkan beberapa opsi nama, di antaranya Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi, dan Deddy Mizwar.

"Semuanya masih terbuka, DPP menunggu proses yang dilakukan DPW," kata Daniel saat dihubungi, Senin (7/8/2017).

Menurut Daniel, belum ada kecenderungan terhadap calon-calon tertentu.

Peluang ketiganya untuk didukung oleh PKB masih sama besar.

Adapun, dalam menentukan calon yang akan diusungnya, PKB mempertimbangkan hasil survei serta kesamaan visi dan program calon tersebut dengan partai.

Baca: Pengamat: Pilkada Jabar Bakal Jadi "Perang Bintang"

Meski melihat hasil survei, namun elektabilitas tak menjadi yang utama.

Sebab, berkaca pada Pilkada DKI Jakarta, figur dengan elektabilitas tertinggi pada akhirnya tidak keluar sebagai pemenang, bahkan elektabilitasnya sempat tergerus.

"Elektabilitas harus dipertahankan dengan kesantunan dan kerendahan hati. Tidak over-confident," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.

Ia mengatakan, keputusan soal calon yang akan didukung tak akan diputuskan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago meyakini, cepat atau lambat, partai lain juga akan menyatakan dukungannya kepada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018.

"Peluang partai yang akan dukung Beliau masih terbuka lebar," kata Irma kepada Kompas.com, Minggu (6/8/2017).

Sejauh ini, baru Partai Nasdem yang mendeklarasikan dukungannya kepada Ridwan Kamil.

Namun, Nasdem tidak bisa mengusung Ridwan Kamil sendiri karena hanya memiliki 5 kursi di DPRD Jabar.

Untuk mengusung calon gubernur atau wakil gubernur, dibutuhkan 20 kursi.

Menurut Irma, Nasdem saat ini intensif melakukan komunikasi dengan partai lain seperti Partai Demokrat (12 kursi), Partai Persatuan Pembangunan (9 kursi), dan Partai Kebangkitan Bangsa (7 kursi).

Ia meyakini, partai-partai tersebut pada akhirnya akan menyatakan dukungan kepada Emil.

Kompas TV Survei Elektabilitas Jelang Pilkada Jabar 2018
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com