JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengaku siap jika dipanggil kembali oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk dimintai keterangan sebagai saksi Harun Masiku pada Juli 2024.
"Ya, siap," kata Hasto ditemui di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
Meski demikian, Hasto menjelaskan bahwa ia akan menghadapi ujian program doktoral yang kedua, pada 4 Juli mendatang.
Selain itu masih ada sejumlah tahapan ujian lainnya yang akan dihadapi. Namun dia memastikan ujian itu tidak akan membuat dirinya berhalangan jika diminta KPK untuk hadir sebagai saksi.
Baca juga: Soal Koster Kembali Diusung di Pilkada Bali, Hasto: Megawati di Bali Lakukan Pemetaan
"Kemudian baru masuk ujian tertutup, baru promosi terbuka nantinya, moga-moga bisa bulan Agustus, sehingga di sela-sela itu tentu saja saya siap, ya, untuk menghadiri (panggilan KPK)," ungkap Hasto.
Diberitakan sebelumnya, KPK menyebutkan bahwa Hasto Kristiyanto meminta kembali diperiksa sebagai saksi Harun Masiku pada Juli mendatang.
Harun merupakan mantan kader PDI-P yang menjadi tersangka suap dan menjadi buron setelah melarikan diri ke luar negeri.
"Kalau enggak salah bulan Juli yang bersangkut minta dijadwalkan,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata saat ditemui awak media di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (12/6/2024).
Baca juga: Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK
Alex mengaku belum mengetahui kapan penyidik akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Hasto.
Namun, sejauh Alex ketahui politikus PDI-P itu akan datang sendiri ke KPK.
"Pak Hasto sendiri yang akan datang sendiri jadi tidak perlu panggilan,” ujar Alex.
Adapun Hasto memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa sebagai saksi dugaan suap Harun Masiku pada Senin (10/6/2024).
Hasto mengaku diperiksa penyidik sekitar empat jam. Namun, ia hanya menghadapi penyidik selama satu jam setengah.
Menurut Hasto, pemeriksaan itu belum memasuki pokok perkara. Ia juga menyampaikan protes kepada penyidik karena tidak didampingi pengacara.
Baca juga: Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK
"Karena di tengah-tengah itu kemudian staff saya yang namanya Kusnadi itu dipanggil katanya untuk bertemu dengan saya tetapi kemudian tasnya dan handphonenya atas nama saya itu disita,” ujar Hasto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.