Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Mengeluh Kedelai Langka Saat Ganjar Kunjungi Pasar Kebon Agung Boyolali

Kompas.com - 30/12/2023, 11:14 WIB
Fika Nurul Ulya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menerima keluhan dari warga terkait langkanya kedelai ketika mengunjungi Pasar Rakyat Kebon Agung, Ngesrep, Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah Sabtu (30/12/2023).

Pantauan Kompas.com, Ganjar mulai menyapa warga dan para pedagang pasar pada pukul 06.23 WIB.

Dia berbincang-bincang dengan beberapa pedagang di pasar yang sudah sibuk sejak dini hari. Begitu pula menyempatkan membeli beberapa aneka bahan pangan, seperti timun, terong, hingga tempe.

Saat membeli tempe, Ganjar mendapat keluhan dari seorang warga terkait kedelai. Warga itu mengungkapkan, kedelai di daerah setempat mulai langka sejak seminggu terakhir.

Baca juga: Saat Ganjar Sindir Program Makan Siang Gratis yang Habiskan Dana Besar...

"Kedelai mulai langka, Pak," kata warga, Sabtu.

"Dari kapan?" tanya Ganjar

"Ini satu minggu enggak turun Solo, Pak. Dari gudang katanya sudah tutup, Pak," beber warga.

Ganjar lantas bertanya lebih lanjut di mana mereka membeli kedelai sehingga stoknya tetap ada.

"Terus sampean (kamu) belinya di mana?" tanya Ganjar

"Ya dari Solo, Pak. Dari koperasi," jelas warga.

"Sampean ikut koperasi, nanti belinya bisa dari sana," jelas Ganjar.

Baca juga: Anggap Banyak Tekanan, TPN Ganjar-Mahfud Sebut Pemilu 2024 Paling Menegangkan

Tak beberapa lama, Ganjar lalu melanjutkan perbincangan dengan pedagang lain yang dia temui.

Di kesempatan terpisah, mantan Gubernur Jawa Tengah ini menyatakan, sisi produksi pangan perlu diperhatikan untuk menghindari kelangkaan. Sebab jika sudah langka, maka harga bahan pangan akan meningkat.

"Kalau suplainya kurang maka kondisinya menjadi seperti ini. Maka ketika produksinya mau kita jaga betul, rasanya kita sudah harus menyiapkan teknologi yang lebih baik. Daerah mana, sentra apa, kebutuhannya apa," beber Ganjar.

Sebagai informasi, Ganjar tengah berkampanye di Jawa Tengah hingga hari ini. Berdasarkan informasi media Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, ada beberapa agenda yang akan dihadiri calon presiden tersebut.

Usai menyapa pedagang Pasar Rakyat Kebon Agung, ia sarapan bersama masyarakat di Soto Mbah Lanjar, yang letaknya tidak jauh dari pasar.

Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Sebut Surat Suara Prematur di Taiwan Timbulkan Kecurigaan

Kemudian, pada pukul 09.20 WIB, Ganjar akan melakukan sarasehan dengan petani di Lapangan Bangsalan, Boyolali.

Lalu, ia terjadwal me-launching program KTP Sakti di lapangan tersebut, setelahnya ia akan menghadiri dialog bersama gen Z dan difabel di Analekta Coffee.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com