Hambatan tersebut, seperti akses ke pembiayaan yang kompetitif, kemajuan teknologi, pendanaan tahap awal, dan peningkatan kemampuan SDM.
"Oleh karena itu, untuk benar-benar berhasil dalam transisi energi ini, kita menyadari pentingnya dukungan yang tepat dan dorongan melalui kemitraan strategis. Saya percaya bahwa bisnis berkelanjutan dibangun melalui kekuatan kolaborasi dan kemitraan," imbuh Nicke.
Baca juga: Gelar FGD, KemenkopUKM Upayakan Kolaborasi Kembangkan Komoditas Susu
Setelah menghadiri forum, Sinopec mengundang tim Pertamina untuk mengunjungi proyek CCUS yang dioperasikan oleh Sinopec Shengli Oilfield.
Salah satu yang dioperasikan Sinopec Shengli Oilfield adalah chemical enhanced oil recovery (CEOR) untuk meningkatkan produksi dan cadangan hidrokarbon, serta peralatan laboratorium dan pencapaian penting di bidang hidrokarbon tidak konvensional.
Kedua belah pihak mendiskusikan proyek-proyek tersebut secara mendalam untuk membuka potensi kolaborasi antara kedua perusahaan.
Baca juga: Capres Terpilih Dirigen Orkestrasi Transisi Energi
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target NZE 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan environmental, social, and governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.