BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Gojek

Pemerintah Siapkan Skema Karcis Terusan untuk Akses Semua Jenis Moda Transportasi Publik

Kompas.com - 27/09/2023, 14:59 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, pemerintah akan menyiapkan karcis terusan yang dapat mengakses semua jenis moda transportasi publik.

Hal ini disampaikan Luhut usai mengikuti rapat terbatas Kabinet Indonesia Maju yang membahas integrasi moda transportasi publik di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/9/2023).

"Nanti bagaimana orang bisa beli karcis terusan, nanti karcis bulanan. Misalnya, dari Bogor kemudian naik LRT, terus nanti mungkin yang campur dengan bus Transjakarta dan seterusnya, atau dari Bandung naik speed train ke Jakarta langsung LRT, langsung nanti Transjakarta," kata Luhut, Rabu.

Luhut mengatakan, wacana tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

Baca juga: Jokowi Akan Soft Launching Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada 1 Oktober

Ia mengungkapkan, pemerintah juga akan memperbaiki kendaraan transportasi umum agar nyaman untuk digunakan dengan ongkos yang sesuai.

Luhut pun mengaku diberi waktu satu bulan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk meyiapkan skema tiket terusan yang diwacanakan tersebut.

"Ya nanti akan kita cari bentuknya, selama satu bulan ini kita akan list down semua permasalahannya," ujarnya.

Selain itu, Luhut juga diperintahkan oleh Jokowi untuk menyiapkan sebuah organisasi yang akan mengintegrasikan semua moda transportasi di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).

Baca juga: Pemerintah Belum Tentukan Harga Tiket Kereta Cepat, tetapi Jokowi Sudah Siapkan Diskon

Luhut mengatakan, organisasi itu dibentuk agar sistem angkutan massal di Jabodetabek tidak terpecah-pecah ke berbagai instansi.

"Jadi jangan pecah-pecah ada BUMN, ada Pemda (pemerintah daerah), ada pusat. Nah, jadi bagaimana sistem angkutan terintegrasi ini dibuat dalam satu organisasi," kata Luhut.

Saat menyampaikan pengantar dalam rapat, Jokowi mengusulkan adanya mekanisme tiket langganan untuk menggunakan transportasi publik yang disertai dengan diskon.

Ia juga ingin ada sistem pembayaran terintegrasi yang berlaku di semua moda transportasi se-Jabodetabek.

"Ini saya kira akan menarik masyarakat untuk berbondong-bondong naik transportasi massal," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Ingin Ada Sistem Pembayaran Terintegrasi untuk Semua Moda Transportasi


Terkini Lainnya

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya 'Gimmick' PSI, Risikonya Besar

Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya "Gimmick" PSI, Risikonya Besar

Nasional
Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com