Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Nasib Zainudin Amali di Kabinet, Airlangga: Kewenangan Presiden

Kompas.com - 02/03/2023, 20:21 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjawab soal nasib Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali di Kabinet Indonesia Maju.

Menurutnya, hal tersebut menjadi kewenangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Itu kewenangan Presiden," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Airlangga juga ditanya soal Zainudin Amali yang tampak tidak hadir dalam di sidang kabinet paripurna yang membahas program pemerintah 2024. Ia menjawab belum memantau lebih lanjut.

"Saya belum monitor," kata Menko Perekonomian itu.

Baca juga: Soal Pengganti Zainudin Amali di Menpora, Golkar: Yang Pasti Anak Muda yang Potensial

Sebagaimana diketahui, Zainudin Amali saat ini sudah menjadi Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Pantauan Kompas.com, Zainudin Amali tidak hadir dalam sidang kabinet paripurna pada Kamis siang.

Zainudin Amali juga tidak tampak melewati pilar istana yang biasanya menjadi lokasi kedatangan para menteri Jokowi sebelum rapat.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, saat ini surat pengunduran diri dari Zainudin Amali sebagai Menpora belum diterima istana.

Baca juga: Wapres Sebut Reshuffle Bisa Terjadi Usai Menpora Nyatakan Mundur, tapi...

Oleh karena itu, Presiden mengisyaratkan penggantian Zainudin Amali belum bisa dilakukan.

"Belum, belum. Sampai saat ini belum ada surat (pengunduran diri) ke Pak Mensesneg dari Pak Menpora. Belum ada," ujar Jokowi di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis pagi.

"Suratnya belum ada kok diganti," katanya saat ditanya soal mekanisme penggantian Amali.

Namun, Jokowi mengungkapkan bahwa Zainudin Amali telah mengajukan permohonan mengundurkan diri secara informal kepadanya.

Zainudin Amali pun mengungkapkan alasannya memutuskan mundur dari jabatan menteri setelah terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.

Baca juga: Setelah Zainudin Amali Mundur sebagai Menpora, Siapa Penggantinya?

Menurutnya, sebagai menteri yang membidangi olahraga, tidak adil apabila hanya fokus menangani cabang olahraga (cabor) tertentu, yakni sepak bola.

"Tentu tidak adil buat saya sebagai Menteri (Pemuda dan) Olahraga yang mengurusi banyak cabor kemudian untuk fokus dan konsentrasi ke (satu) olahraga," kata Zainudin di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 22 Februari lalu.

Ia juga menegaskan bahwa sudah meminta izin kepada Presiden Jokowi untuk fokus pada tugasnya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI dan sudah diizinkan.

Zainudin Amali mengaku, ia akan mengirimkan surat pengunduran diri secara formal kepada Presiden, tetapi masih ada tugas yang harus diselesaikan.

"Sudah tunggu saja, tunggu saja, saya menyelesaikan dulu beberapa (tugas) saya, salah satunya F1 Power Boating yang akan saya selesaikan," ujar Zainudin Amali.

Baca juga: Jokowi Sebut Zainudin Amali Sudah Nyatakan Mundur sebagai Menpora secara Informal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

Nasional
Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Nasional
Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Nasional
Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Nasional
Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Nasional
Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik 'Cicak Vs Buaya Jilid 2'

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik "Cicak Vs Buaya Jilid 2"

Nasional
JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

Nasional
Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Nasional
Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Nasional
PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

Nasional
Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Nasional
Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Nasional
Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Nasional
DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

Nasional
Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com