JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Sekretariat Presiden menyatakan, Presiden Joko Widodo dalam keadaan sehat dan fit meski baru bertemu dengan Chief Executive Daerah Adminitrasi Khusus Hong Kong John Lee yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Kondisi Bapak Presiden sehat dan sangat fit," kata Deputi Bidang Pers, Protokol, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Senin (21/11/2022).
Dikutip dari situs South China Morning Post, Lee dinyatakan positif Covid-19 setelah kembali dari Thailand.
Baca juga: Bareskrim: Polda Se-Indonesia Deteksi Unggahan Netizen Penghina Iriana Jokowi Saat Patroli Siber
Seperti diketahui, Jokowi dan Lee sempat bertemu di Bangkok di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi APEC, Jumat (18/11/2022) pekan lalu.
Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi membahas tiga isu utama yaitu kerja sama perdagangan, investasi, dan perlindungan WNI di Hong Kong.
“Saya melihat banyak potensi yang dapat digarap khususnya dengan Hong Kong untuk mewujudkan kerja sama perdagangan yang seimbang. Akses produk Indonesia dapat diperluas, termasuk perikanan, makanan olahan dan rempah-rempah,” ucap Jokowi dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden.
Baca juga: Bisakah Polisi Usut Netizen Penghina Iriana Jokowi Tanpa Laporan? Ini Kata Bareskrim
Lebih lanjut, Presiden juga mengatakan bahwa Hong Kong, memiliki potensi sebagai entry point ekspor Indonesia ke Mainland China.
Di bidang Investasi, Presiden Jokowi mengundang para investor Hong Kong, sebagai salah satu sumber investasi terbesar Indonesia, untuk dapat mendukung pembangunan IKN sebagai Green City.
“Investor Hong Kong dapat turut mengembangkan infrastruktur, transportasi, green energy, transformasi digital dan value added industries,” kata Presiden Jokowi.
Baca juga: Soal Cuitan Hina Iriana Jokowi, Erick: Bukan Kultur Bangsa Kita
Selanjutnya, terkait isu perlindungan WNI di Hong Kong, Presiden Jokowi sampaikan apresiasinya atas bantuan dan fasilitas kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong terutama selama pandemi Covid-19.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.