Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Effendi Simbolon, Politikus PDI-P yang Bocorkan "Perseteruan" Panglima TNI dan KSAD

Kompas.com - 06/09/2022, 08:28 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI-P Effendi Simbolon membocorkan isu dugaan ketidakharmonisan hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Perseteruan antara keduanya diungkapkan Effendi saat rapat pembahasan anggaran yang digelar Komisi I DPR bersama Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan TNI.

Baca juga: Isu Ketidakharmonisan Hubungan Panglima TNI-KSAD Warnai Rapat Komisi I DPR

Effendi geram dengan sikap Andika dan Dudung yang dinilai hanya mementingkan ego mereka saja. Pasalnya, keduanya tidak pernah hadir dalam satu kegiatan yang sama, baik saat dipanggil DPR maupun dalam kegiatan lainnya.

Menurutnya, Andika dan Dudung telah merusak tatanan hubungan junior dan senior di TNI. Terlebih, kejadian seperti ini sebenarnya sudah terjadi di masa sebelum kepemimpinan Andika.

Baca juga: Bantah Anak KSAD Dudung Tak Lolos Akmil, Panglima TNI: Sudah Masuk, Diterima

"Kalian mau manggung jadi capres? Jadi cawapres? Saya usul mendingan dihentikan semuanya," ujar Effendi di ruang rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Lantas, siapa Effendi Simbolon?

Effendi lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Pria dengan nama lengkap Effendi Muara Sakti Simbolon itu lahir pada 1 Desember 1964.

Baca juga: Soroti Isu Konflik Panglima TNI dan KSAD, Effendi Simbolon: Kalian Mau Manggung Jadi Capres, Cawapres?

Effendi Simbolon merupakan seorang anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI-P. Dia sudah menjadi anggota DPR sejak 2004 silam.

Effendi Simbolon sudah terjun ke dunia politik sejak dulu. Dia merupakan kader PDI-P.

Pada 2012-2017 lalu, Effendi pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Bidang Sumber Daya dan Dana.

Effendi juga sempat dicalonkan menjadi Sekretaris Jenderal PDI-P untuk periode tahun 2010-2015.

Baca juga: Diisukan Tak Harmonis dengan KSAD Dudung, Panglima TNI: Dari Saya Tak Ada Masalah

Pada 2013 silam, Effendi Simbolon pernah bertarung sebagai calon Gubernur Sumatera Utara. Kala itu, dia berpasangan dengan Jumiran Abdi.

Namun, Effendi kalah oleh pasangan Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi di pilgub itu. Dirinya hanya mampu meraih suara 24,34 persen.

Sementara itu, di luar karir politiknya, Effendi Simbolon pernah dipercaya memimpin Ketua Alumni SMA Negeri 3 Jakarta.

Baca juga: Isu Panglima TNI Andhika-KSAD Dudung Tak Harmonis hingga Anak Dudung Gagal Masuk Akmil Disinggung dalam Rapat DPR

Tidak hanya itu, Effendi juga pernah menjadi Ketua Umum PB Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com