Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Kembali Puji Jokowi, Kali Ini Soal "Team Work"

Kompas.com - 16/08/2022, 20:48 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kembali memuji pemerintahan di bawah Presiden Joko Widodo yang dianggap mempunyai kerja sama yang baik.

Kali ini, Prabowo menganalogikan kerja sama yang baik di pemerintahan saat ini dengan tim sepak bola.

Hal itu disampaikan Prabowo kepada awak media selepas menghadiri Sidang Tahunan MPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

“Saya selalu senang pakai analogi tim sepak bola, jadi kalau kita mau berhasil harus bekerja sama,” kata Prabowo, dikutip dari siaran pers Biro Humas Setjen Kemenhan, Selasa.

Baca juga: Cak Imin: Banyak yang Minta Saya Tidak Berkoalisi dengan Prabowo

Prabowo menyebut, hampir semua kementerian di pemerintahan saat ini memiliki kinerja yang baik.

“Saya kira pemerintah sudah buktikan kita team work-nya bagus, kerja samanya bagus, kepemimpinannya bagus,” kata dia.

Selain itu, Prabowo menyampaikan, gotong-royong dan kekompakan menjadi kunci dalam menghadapi situasi yang tak menentu.

Situasi tak menentu tersebut seperti krisis pangan dan krisis energi sebagai bagian dari dampak perang antara Ukraina dan Rusia serta situasi geopolitik.

“Kuncinya kita gotong royong, kita kompak, kita rukun, kita bersatu, percaya kepada pimpinan, insha Allah kita bisa hadapi semua tantangan,” ujar Prabowo.

Baca juga: Ditanya Kapan Penetapan Capres-Cawapres Koalisi Gerindra-PKB, Prabowo: Tadi Ada Pesan Ojo Kesusu

Sebelumnya, Prabowo yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerindra memuji sikap politik dan kinerja Jokowi.

Bahkan, pujian itu disampaikan Prabowo di depan ribuan kader Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pascapenandatanganan piagam deklarasi koalisi untuk menghadapi Pemilu 2024.

Ia merasa jika suatu saat terpilih menjadi presiden, tak mudah untuk meneruskan pencapaian Jokowi.

“Kalau insya Allah saya nanti mendapat kesempatan untuk memimpin negara ini, tidak gampang meneruskan apa yang beliau sudah bangun,” tutur Prabowo di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022).

Menurut Prabowo, kedekatan Gerindra dengan PKB dan ketua umumnya, Muhaimin Iskandar terjalin berkat jasa Jokowi.

“Sebenarnya saya sudah sangat erat kerja samanya (dengan Cak Imin) karena dua-duanya bagian dari koalisi besar suatu pemerintah yang dipimpin oleh Pak Jokowi,” ujar dia.

Baca juga: Prabowo Terima 4 Bintang Kehormatan dari Panglima TNI dan 3 Kepala Staf Angkatan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Nasional
KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

Nasional
Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Nasional
Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Nasional
Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com