Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Pemilu 2024, Partai Perkasa Klaim Satu-satunya Parpol yang Bawa Aspirasi Desa

Kompas.com - 14/08/2022, 21:03 WIB
Vitorio Mantalean,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Pergerakan Kebangkitan Desa (Perkasa) mengeklaim sebagai satu-satunya partai politik di Indonesia, bahkan dunia, yang mengupayakan warga desa masuk ke parlemen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat desa.

Ketua Umum Partai Perkasa, Eko Suryo Santjojo, menganggap bahwa hal ini cukup menjadi pembeda partainya dengan puluhan partai politik lain yang juga mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke KPU RI.

"Kami ini membangun partai ini setahun yang lalu, itu memang khusus untuk teman-teman di desa. Jadi, putra-putra terbaik desa itu harus diberi kesempatan untuk berekspresi di politik, harus punya anggota dewan, harus jadi anggota dewan," ungkap Eko kepada wartawan di kantor KPU RI, Minggu (14/8/2022) malam.

"Untuk apa? Supaya desa bisa mereka perjuangkan. Hari ini Anda tahu desa itu adalah locus paling banyak menderita akibat kebijakan politik global. Jumlahnya banyak, orangnya banyak, tapi paling tertinggal," imbuh dia.

Baca juga: Partai Perkasa Boyong 2 Mobil Boks Berisi Berkas Fisik untuk Daftar Pemilu 2024 ke KPU

Ia melanjutkan, desa selalu dibicarakan ketika publik membicarakan kemiskinan. Ketika bicara kesehatan atau kemakmuran, kata Eko, desa sudah pasti tertinggal.

Masalahnya, selama ini tidak ada partai politik yang dianggap menaruh 100 persen fokusnya pada desa.

"Insya Allah partai ini kami bangun untuk membawa teman-teman desa yang pintar-pintar itu, ayo berjuanglah, perjuangkan Anda punya desa itu lewat partai politik, lewat kebijakan pemilu, lewat kebijakan undang-undang," jelas Eko.

Ia mengungkapkan, partainya memasang target pertama-tama untuk lolos verifikasi calon peserta Pemilu 2024 oleh KPU RI.

Baca juga: Partai Perkasa Jelaskan Alasan Boyong 2 Mobil Isi Dokumen Fisik Saat Daftar Pemilu ke KPU

Jika lolos, mereka berharap mampu menembus DPR RI dengan perolehan suara minimal sesuai ambang batas parlemen 4 persen.

"Jadi, teman-teman di desa, monggo jadi calegnya Perkasa," ujar pria yang pernah mendirikan Partai Pelopor pimpinan Rachmawati Soekarnoputri.

"Ini satu-satunya di Indonesia, bahkan di dunia, partai pakai 'desa''," tambah dia.

Partai Perkasa menjadi partai politik ke-35 yang mendaftarkan diri sebagai calon peserta pemilu ke KPU RI.

Saat ini, berkas pendaftaran mereka sedang diproses kelengkapannya.

Selain melengkapi berkas lewat Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) KPU RI, mereka juga memboyong 25 boks kontainer besar berisi dokumen fisik, dengan mobil boks dan mobil pikap ke kantor KPU RI malam ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com