Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Tingkatkan SDM Kelautan dan Perikanan, Kementerian KP Kembangkan Ocean Institute of Indonesia

Kompas.com - 10/08/2022, 21:17 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, pembangunan ekonomi biru menjadi salah satu hal yang penting. Hal ini bahkan menjadi acuan utama untuk memulihkan kesehatan laut dan potensi kelautan yang akan menjadi kekuatan ekonomi Indonesia.

“Kunci utama dari keberhasilan ini (pembangunan ekonomi biru) adalah sumber daya manusia (SDM) yang unggul," ungkap Menteri Trenggono dalam keterangan persnya, Rabu (10/8/2022).

Maka dari itu, Menteri Trenggono meminta agar pendidikan tinggi KP harus mengembangkan fleksibilitas dan inovasi pendidikan untuk memahami pentingnya menjaga ekologi laut dan membuat laut menjadi lebih sehat.

Hal tersebut dikatakan Menteri Trenggono pada acara Wisuda Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP), di Kampus Politeknik AUP, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu. AUP adalah salah satu lembaga pendidikan Kementerian KP di bawah Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM),

Baca juga: Catat Kinerja Apik Semester I 2022, Berikut Deretan Capaian Ditjen PSDKP Kementerian KP

Menteri Trenggono mengatakan, implementasi pembangunan ekonomi biru tersebut nantinya akan dilakukan melalui lima program strategi yang membutuhkan SDM unggul.

Adapun untuk mencetak SDM KP yang unggul, Menteri Trenggono mengatakan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (Kementerian KP) melakukan transformasi terhadap pendidikan KP dengan merancang pembentukan Ocean Institute of Indonesia (OII).

“Melalui rancangan OII ini harus dapat merumuskan rencana aksi yang implementatif dan konkrit. Peningkatan dan pengembangan SDM harus dapat terimplementasi dalam program prioritas Kementerian KP dan menjawab tantangan pembangunan KP,” ujar Menteri Trenggono.

Baca juga: Jaga Keanekaragaman Hayati, Kementerian KP Bantu Tingkatkan Populasi Ikan Belida

Dari 287 mahasiswa, sebanyak 103 orang sudah diterima di dunia kerja dan sebanyak 169 orang telah melaksanakan seleksi rekruitmen di beberapa perusahaan dan juga kembali ke pemerintahan daerah mitra dari Politeknik AUP.Dok. Kementerian KP Dari 287 mahasiswa, sebanyak 103 orang sudah diterima di dunia kerja dan sebanyak 169 orang telah melaksanakan seleksi rekruitmen di beberapa perusahaan dan juga kembali ke pemerintahan daerah mitra dari Politeknik AUP.

Adapun kelima program tersebut, pertama, memperluas wilayah konservasi dengan mengedepankan kualitas kawasan konservasi. Kedua, penangkapan ikan secara terukur berbasis kuota dan menetapkan zona konservasi.

Ketiga, menjaga daya dukung lingkungan dengan budidaya ikan yang ramah lingkungan untuk meningkatkan produksi perikanan untuk pasar ekspor dan dalam negeri. Keempat, penataan ruang laut untuk perlindungan ekosistem pesisir dan laut. Kelima, program bulan cinta laut.

Kepala BRSDM I Nyoman Radiarta mengatakan, pembentukan OII merupakan bagian dari komitmen Kementerian KP dalam mencetak SDM KP yang dinamis, produktif, dan bertalenta global.

“OII ini menjadi salah satu cara dalam meningkatkan standarisasi mutu pendidikan, meningkatkan kesempatan yang luas kepada anak pelaku utama sektor kelautan dan perikanan, serta pengelolaan kelembagaan yang efisien,” jelas Nyoman.

Baca juga: KKP Terapkan 5 Strategi Ekonomi Biru, Maksimalkan Potensi Laut Indonesia

Sejalan dengan yang dikatakan Nyoman, Direktur Politeknik AUP Muhammad Hery Riyadi Alauddin mengatakan, seluruh komponen dan sivitas Politeknik AUP mendukung penuh rancangan pembentukan OII untuk mencari SDM yang unggul.

“Adanya transformasi pendidikan KP menjadi single institute OII dengan mengintegrasikan program studi berbasis keilmuan, teknologi, serta vokasi diyakini bisa mencetak SDM unggul yang dapat mewujudkan ekonomi biru tangguh dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang berkelanjutan dan mewujudkan program prioritas Kementerian KP,” ujar Hery.

Sebagai informasi, jumlah lulusan Politeknik AUP yang diwisuda pada 2022 berjumlah 287 orang. Rinciannya terdiri dari 16 orang Magister Terapan dari berbagai instansi dan 271 orang Sarjana Terapan dari seluruh Indonesia.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 103 orang sudah diterima di dunia kerja dan 169 orang telah melaksanakan seleksi rekrutmen di beberapa perusahaan serta kembali ke pemerintahan daerah mitra dari Politeknik AUP.

Lebih lanjut, Hery mengatakan, Politeknik AUP menerapkan sistem pendidikan vokasi dengan 70 persen praktik dan penguatan kedisiplinan serta sikap melalui pembinaan karakter.

Baca juga: Terapkan Ekonomi Biru, KKP Butuh SDM Unggul dan Bertalenta Global

Adapun pemenuhan kompetensi praktik tersebut dilakukan lewat teaching factory pada dunia usaha dan industri perikanan. Praktik ini dikuatkan dengan membangun kemandirian usaha melalui kewirausahaan yang semuanya terintegrasi dalam kurikulum.

“Pengakuan terhadap kompetensi peserta didik melalui pemberian sertifikasi keahlian dan kompetensi baik dari Kementerian KP maupun dari Badan Nasional Sertifikat Profesi," ujar Hery.

"Oleh karena itu, Politeknik AUP secara serius mempersiapkan SDM siap kerja sesuai dengan kebutuhan pengguna lulusan,” katanya.

Untuk diketahui, dalam wisuda tersebut juga diselenggarakan Orasi Ilmiah oleh Dosen Politeknik AUP Nyoman Soeyasa yang mengangkat tema Peran SDM dalam Implementasi Strategi Ekonomi Biru untuk Membangun Perikanan Berkelanjutan.

Selain itu, diselenggarakan juga pameran produk kewirausahaan hasil inovasi para taruna dan dosen Politeknik AUP, penganugerahaan “Koral Awards” untuk inovasi wisudawan oleh Pengurus Korps Alumni (Koral) AUP, atraksi drum band, bela diri Yusikaindo, hingga rampage gendang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com