JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa sebanyak 154.609 spesimen Covid-19 dari 103.179 orang yang diambil sampelnya dalam 24 jam terakhir.
Jumlah spesimen itu didapatkan dari 34.174 spesimen tes swab polymerase chain reaction (PCR) serta 120.065 spesimen tes rapid antigen dan 370 spesimen tes cepat molekuler (TCM).
Dengan penambahan itu, total pemeriksaan spesimen Covid-19 hingga Senin (21/3/2022) tercatat berjumlah 90.519.968 dari 59.503.735 orang.
Untuk diketahui, dari satu orang bisa diambil lebih dari satu spesimen.
Positivity Rate
Data Satgas Covid-19 menunjukan bahwa dari 103.179 orang yang diambil sampelnya, 20.681 orang dengan real time swab test PCR, 352 orang dengan TCM dan 82.146 orang dengan tes antigen.
Hasilnya, 4.699 orang positif Covid-19 dengan rinci yaitu 2.856 dari hasil PCR, 148 dari hasil TCM, 1.695 dari hasil antigen.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Berbagai Negara Melonjak, WHO: Pandemi Jauh dari Kata Selesai
Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate Covid-19 harian adalah 4,55 persen. Namun, jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka tingkat positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu mencapai 14,28 persen.
Dengan jumlah tersebut saat ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 5.967.182 orang.
Sementara itu, dari total jumlah terkonfirmasi positif, sudah ada 5.609.945 pasien yang dinyatakan sembuh.
Baca juga: Kondisi Terkini Covid-19 di Jakarta, Kasus Aktif Menurun dan Pasien Wisma Atlet Tersisa 920
Adapun kasus meninggal dunia dalam sehari jumlahnya bertambah 154 orang, sehingga total menjadi 153.892.
Berdasarkan jumlah kasus itu pula saat ini terdapat 203.345 kasus aktif Covid-19.
Selain itu, sejauh ini sudah ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terpapar Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.