Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

"Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai", Aksi BRSDM Wujudkan Ekonomi Biru dan Laut Sehat

Kompas.com - 27/10/2021, 21:15 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com – Dalam rangka mendukung program Ekonomi Biru, Laut Sehat, Indonesia Sejahtera, Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) menyelenggarakan aksi “Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai”, Selasa (26/10/2021).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Aksi Pemuda Jaga Iklim yang diinisiasi oleh EcoNusa Foundation dan diselenggarakan bertepatan dengan semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kementerian KP.

Adapun pelaksanannya digelar secara serentak di 45 satuan kerja BRSDM dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Dalam aksi itu, BRSDM turut menggandeng masyarakat kelautan dan perikanan serta pemerintah daerah setempat dengan empat kegiatan utama.

Baca juga: Dukung Pencapaian Program Prioritas, Kementerian KP Gelar Pelatihan Akbar Kelautan dan Perikanan

Empat kegiatan itu, yakni penanaman 22.810 vegetasi pantai dan tanaman pelindung yang terdiri dari mangrove, cemara laut, tabebuya, dan lainnya serta kegiatan bersih-bersih pantai dan sungai.

Kemudian ada juga transplantasi terumbu karang dan penanaman 50 coral tree dan 65 Wakatobi sea bamboo serta pelepasliaran 2.000 benih lobster hasil pendederan hatchery dari tangkapan Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) dan penebaran 2.200 benih ikan baronang hasil pembenihan balai riset.

Sebelumnya, Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono terus meminta semua pihak, khususnya generasi muda, untuk peduli terhadap pantai. Salah satu caranya dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Menurut dia, kesehatan laut merupakan tanggung jawab semua pihak. Hal inilah yang mendorong diadakannya Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai.

Baca juga: Dukung Nelayan Tradisional, Kementerian KP Janji Bangun Dermaga di Pantai Sine

“Penanaman vegetasi pantai harus dilakukan berkelanjutan dan dilaksanakan secara swadaya. Seluruh satuan pendidikan KP, baik menengah maupun tinggi, harus punya pemahaman terkait kepedulian terhadap laut,” tutur Trenggono, dikutip dari keterangan pers resminya, Rabu (27/10/2021).

Tidak hanya itu, Trenggono juga berpesan kepada generasi muda untuk bergerak menjadi wirausaha di sektor budi daya perikanan.

“(Budi daya perikanan) sangat penting untuk peningkatan ekspor yang didukung hasil riset kelautan dan perikanan,” ucapnya.

Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) menyelenggarakan aksi ?Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai?, Selasa (26/10/2021).DOK. Humas BRSDM Kementerian KP Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) menyelenggarakan aksi ?Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai?, Selasa (26/10/2021).

Sementara itu, Pelaksana Kepala BRSDM Kementerian KP Kusdiantoro mengajak masyarakat untuk terus menjaga kebersihan wilayah pesisir dan sungai dari sampah.

Baca juga: Serap Aspirasi Nelayan, Kementerian KP Tinjau Ulang Penetapan HPI dan Produktivitas Kapal Penangkap Ikan

“Termasuk penanaman vegetasi pantai untuk rehabilitasi ekosistem pesisir dan mencegah abrasi di pantai,” tuturnya.

Menurut dia, Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai merupakan aksi menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap lingkungan pesisir dan sungai.

"Gerakan ini juga merupakan bagian dari upaya menjaga keberlanjutan sumber daya. Mari kita laksanakan pembangunan kelautan dan perikanan dengan menerapkan prinsip ekonomi biru, agar laut tetap sehat dan masyarakat semakin sejahtera," ajaknya.

Pelatihan akbar

Beberapa hari sebelum aksi Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai digelar, tepatnya pada 22-23 Oktober, BRSDM mengadakan pelatihan akbar dengan 22 tema kelautan dan perikanan.

Baca juga: Jaga SDI di Danau Toba, Kementerian KP Lakukan Restocking Ikan

Pelatihan tersebut digelar secara virtual dan serentak oleh lima Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) lingkup BRSDM.

Terdapat total 10.000 peserta dari berbagai kalangan masyarakat yang mengikuti kegiatan itu.

Banyaknya peserta yang mengikuti pelatihan membuat pihak BRSDM mengajukan permintaan rekor kepada Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori Peserta Pelatihan Virtual Perikanan Terbanyak se-Indonesia.

Selain aksi Generasi Muda Peduli Pesisir dan Sungai serta pelatihan akbar, HUT ke-22 Kementerian KP turut diramaikan dengan aksi donor darah di 15 satuan kerja lingkup BRSDM.

Pelaksanannya berkolaborasi dengan unit pelaksana teknis (UPT) lain yang berada pada satu wilayah kerja.

Baca juga: Sukseskan Perikanan Budidaya, Kementerian KP Gelar Pelatihan Pembesaran Nila Sistem Bioflok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com