Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indriyanto Seno Adji Jadi Anggota Dewas, Tumpak: Dewas Akan Lebih Kuat Lagi

Kompas.com - 29/04/2021, 16:35 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tumpak Hatorangan Panggabean bersyukur atas dilantiknya Indriyanto Seno Adji sebagai anggota Dewas KPK.

Pasalnya, Dewan Pengawas KPK mengalami kekosongan satu anggota setelah meninggalnya Artidjo Alkostar.

Tumpak mengibaratkan Indriyanto Seno Adji sebagai bidan di KPK yang membantu lembaga anti rasuah itu lahir menjadi lembaga yang kuat.

"Pak ISA (Indriyanto Seno Adji) ini tentunya sudah kita kenal semua, beliau ini adalah yang membidani KPK ini, termasuk pimpinan-pimpinan sebelumnya, termasuk saya ini, dia yang membidani saya," kata Tumpak dalam acara Penyambutan dan Penandatanganan Pakta Integritas Anggota Dewan Pengawas KPK, Kamis (29/4/2021).

Baca juga: ICW Ragukan Pengangkatan Indriyanto sebagai Dewan Pengawas KPK, Ini Alasannya...

"Sekarang bidan itu datang di tengah-tengah kita, oleh karena itu patut lah kita bersykur bahwa tentunya nanti Dewas akan lebih baik, lebih kuat lagi," kata dia.

Tumpak menilai, kehadiran Indriyanto akan menambah kekuatan Dewan Pengawas terhadap kerja Komisi Pemberantasan Korupsi dalam melakukan tugasnya memberantas korupsi.

"Tentunya semua ini kita maksudkan untuk memberikan kekuatan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi," kata Tumpak

"Saya sangat bersyukur sekali, khususnya kami di Dewas karena sudah dua bulan ini kosong," ucap dia.

Presiden Joko Widodo melantik Indriyanto Seno Adji sebagai anggota Dewan KPK pada Rabu (28/4/2021).

Baca juga: Profil Indriyanto Seno Adji, Anggota Dewas KPK Pengganti Artidjo Alkostar

Pelantikan Indriyanto sebagai Dewan Pengawas KPK tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 73 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi Pengganti Antarwaktu Sisa Masa Jabatan Tahun 2019-2023.

Indriyanto ditunjuk sebagai Dewan Pengawas KPK menggantikan Artidjo Alkostar yang tutup usia pada akhir Februari 2021 lalu.

Ia merupakan ahli hukum pidana dari Universitas Indonesia. Ia juga seorang pengacara.

Pada 2015 silam, Indriyanto sempat menjabat sebagai Plt Wakil Ketua KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com