Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diplomasi Rokok Kretek Agus Salim kepada Pangeran Philip…

Kompas.com - 19/04/2021, 14:19 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comPangeran Philip yang meninggal dunia di usia 99 tahun baru saja dimakamkan di Royal Vault Kastil Windsor pada Sabtu (17/4/2021). Namun ternyata Sang Pangeran memiliki kisah tersendiri dengan salah seorang pahlawan nasional Agus Salim.

Kisah itu terjadi saat Agus Salim menghadiri acara penobatan istri Pangeran Philip, yakni Ratu Elizabeth, yang naik tahta menggantikan ayahnya (Raja Georger VI), yang mangkat pada 4 Juni 1953.

Dikutip dari Seri Buku Tempo Bapak Bangsa yang berjudul “Agus Salim Diplomat Jenaka Penopang Republik”, diceritakan bahwa saat itu Agus Salim bersama Sri Paku Alam IX diutus pemerintah RI menghadiri acara penobatan tersebut.

Baca juga: Diplomasi Agus Salim dalam Memperjuangkan Kemerdekaan RI

Kala itu Agus Salim pertama kalinya bertemu dengan Sang Pangeran yang bergelar Duke of Edinburgh di acara jamuan makan malam di Buckingham Palace.

Ketika itu pemandangan yang dilihat Agus Salim membuatnya terusik. Musababnya Pangeran Pihilip lebih sibuk melayani para tamu dari para bangsawan serta tokoh elite di Ingrris.

“Ayah melihat Pangeran masih sangat muda sehingga canggung menimnggalkan lingkaran itu,” tutur putri Agus Salim Siti Asiah dalam buku tersebut.

Padahal waktu itu tamu-tamu yang hadir merupakan orang-orang ternama dari negaranya seperti Raja Arab Saudi dan Putra Mahkota Jepang saat itu, Akihito.

Melihat Pangeran Philip yang canggung terjebak dalam lingkaran obrolan dengan para bangsawan dan tokoh elite Inggris, Agus Salim lantas menghampiri Duke of Edinburgh sembari melambai-lambaikan rokok kretek yang telah disulutnya seraya bertanya, “Apakah Paduka mengenal bau rokok ini?”.

"Rasanya saya tidak mengenal aroma ini Tuan,” jawab Pangeran Philip menimpali Agus Salim.

“Inilah yang menyebabkan bangsa Paduka beramai-ramai mendatangi negeri saya,” balas Agus Salim.

Baca juga: Rakyat Inggris Berbondong-bondong Beri Pangeran Philip Penghormatan

Sang Pangeran tertawa lalu langsung teringat dengan para tamu kenegaraan dari seluruh penjuru negeri yang hadir di Buckingham Palace yang kala itu. Pangeran Philip lalu mendatangi para tamu kehormatannya tersebut.

“Ayah tidak berniat merokok dalam acara kenegaraan itu, tapi itu adalah diplomasi ayah untuk melepaskan Pangeran Philip dari lingkaran bangsanya sendiri,” ujar Siti Asiah yang juga akrab disapa Bibsy.

Acara penobatan pun berlangsung keesokan harinya di Westminster Abbey. Diplomat pendamping Agus Salim, Robert Brash, sudah mewanti-wanti tamunya itu agar berhenti merokok begitu mobil yang mereka tumpangi memasuki gedung.

Sebabnya, Agus Salim tak berhenti merokok di dalam mobil saat perjalanan dari tempat ia menginap menuju Westminster Abbey. Agus Salim pun menuruti permintaan Brash.

Namun tak disangka, diplomasi kretek Agus Salim ternyata begitu membekas di benak Pangeran Philip.

Saat pasangan kerajaan hendak meninggalkan Gedung Westminster Abbey, Pangeran Philip tiba-tiba menghampiri Agus Salim untuk memperkenalkannya kepada sang istri, Ratu Elizabeth, seraya berkata, “Gentleman ini berasal dari Indonesia,”.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com