JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang kritik terhadap pemerintah masih menarik minat pembaca Kompas.com.
Berita-berita tersebut merupakan respons dari pernyataan Presiden Joko Widodo yang meminta masyarakat lebih aktif dalam menyampaikan kritik kepada pemerintah.
Pernyataan Presiden Jokowi itu ditanggapi oleh berbagai tokoh, termasuk mantan Wakil Presiden sekaligu Ketua Palang Merah Indonesia dan Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla.
Kalla mempertanyakan apakah bisa dijamin masyarakat mengkritik tanpa ditangkap polisi seperti yang sudah-sudah.
Pernyataan Kalla itu ditanggapi Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Ia menilai respons pemerintah terhadap pengkritik di zaman Kalla menjabat Wakil Presiden juga hampir sama dengan penangkapan sejumlah kelompok seperti Saracen, Muslim Cyber Army, dan Piyungan.
Artikel yang berisikan sindiran Mahfud kepada Kalla pun menjadi berita terpopuler di desk nasional Kompas.com.
Selain itu, artikel tentang daftar kelompok masyarakat yang masuk ke dalam daftar sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua juga masuk ke dalam deretan berita populer di desk nasional Kompas.com.
Berikut paparannya:
1. Mahfud MD Singgung Balik Jusuf Kalla soal Kritik kepada Pemerintah
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi pernyataan Wakil Presiden ke-12, Jusuf Kalla yang bertanya soal bagaimana caranya agar tidak dipanggil polisi ketika mengkritik pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Mahfud menyinggung suasana demokrasi pada zaman pemerintahan Jokowi-Kalla periode 2014-2019. Saat itu, kritik kepada pemerintah banyak mengalir.
"Zaman Pak JK itu, kita masih ingat ada misalnya Saracen, Muslim Cyber Army, ada Piyungan yang hampir setiap hari menyerang pemerintah," kata Mahfud dalam rekaman video Humas Kemenko Polhukam, Minggu (14/2/2021).
"Kan ada di zaman Pak JK juga, ketika mau ditindak orang ribut, ketika tidak ditindak juga orang ribut. Inilah demokrasi," kata dia lagi.
Selengkapnya baca juga: Singgung Balik Kalla, Mahfud MD: Zaman Pak JK Itu Ada Saracen, Muslim Cyber Army, Piyungan...