JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali memperbaharui data kasus Covid-19 di Indonesia, Kamis (14/5/2020).
Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Kamis sore.
Yuri mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga Kamis pukul 12.00 WIB, ada penambahan 568 kasus baru Covid-19.
"Dengan demikian total ada 16.006 kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini, " ujar Yuri.
Baca juga: Pikirkan Kebutuhan Keluarga, 10 Pasien Positif dan PDP Covid-19 Kabur dari Karantina
Berdasarkan data yang dipaparkannya, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 26 provinsi, antara lain DKI Jakarta, Jawa Timur, Sumatera Barat dan Sulawesi Selatan.
Sementara itu, penularan kasus Covid-19 hingga saat ini terjadi 382 kabupaten/kota yang berada 34 provinsi.
Merujuk kepada data pemerintah, kasus penularan Covid-19 secara total terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 5.688 kasus.
Baca juga: [UPDATE] - Pergerakan Data Harian Covid-19 di Indonesia
Kemudian disusul Jawa Timur dengan 1.863 kasus, Jawa Barat 1.565 kasus, Jawa Tengah 1.066 kasus dan Sulawesi Selatan 840 kasus.
Pemerintah juga mencatat ada penambahan 231 pasien yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Baca juga: Gugus Tugas: Banyak Prediksi Kasus Covid-19 Tak Sesuai Kondisi Riil
"Dengan demikian, total pasien sembuh ada 3.518 orang," tutur Yuri.
Kemudian, Yuri menyatakan kabar duka dengan masih adanya penambahan kasus Covid-19 yang meninggal dunia.
Ada penambahan 15 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.
"Sehingga jumlah pasien meninggal dunia menjadi 1.043 orang," ujar Yuri
Baca juga: Pemerintah yang Mencla-mencle dan Penjelasan Istana...
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di 34 provinsi berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga 14 Mei 2020 :
1. Aceh: total 17 kasus
2. Bali: tambah 5 kasus, total 337 kasus
3. Banten: tambah 13 kasus baru, total 593 kasus
4. Bangka Belitung: total 29 kasus
5. Bengkulu: tambah 2 kasus, total 42 kasus
6. DIY: tambah 4 kasus, total 185 kasus
7. DKI Jakarta: tambah 134 kasus, total 5.688 kasus
8. Jambi: tambah 1 kasus, total 66 kasus
9. Jawa Barat: tambah 9 kasus, total 1.565 kasus
10. Jawa Tengah: tambah 43 kasus, total 1.066 kasus
11. Jawa Timur: tambah 91 kasus, total 1.863 kasus
12. Kalimantan Barat: total 129 kasus
13. Kalimantan Timur: tambah 8 kasus, total 238 kasus
14. Kalimantan Tengah: tambah 3 kasus, total 223 kasus
15. Kalimantan Selatan: tambah 3 kasus, total 294 kasus
16. Kalimantan Utara: total 138 kasus
17. Kepulauan Riau: total 111 kasus
18. NTB: tambah 6 kasus, total 350 kasus
19. Sumatera Selatan: tambah 119 kasus,total 441 kasus
20. Sumatera Barat: tambah 32 kasus, total 371 kasus
21. Sulawesi Utara: tambah 1 kasus, total 83 kasus
22. Sumatera Utara: tambah 2 kasus, total 202 kasus
23. Sulawesi Tenggara: total 166 kasus
24. Sulawesi Selatan: tambah 37 kasus, total 840 kasus
25. Sulawesi Tengah: tambah 9 kasus, total 111 kasus
26. Lampung: total 66 kasus
27. Riau: tambah 6 kasus, total 94 kasus
28. Maluku Utara: tambah 3 kasus, total 81 kasus
29. Maluku: tambah 12 kasus, total 62 kasus
30. Papua Barat: tambah 18 kasus, total 88 kasus
31. Papua: tambah 4 kasus, 332 kasus
32. Sulawesi Barat: Tambah 1 kasus baru, total 74 kasus
33. NTT: total 19 kasus
34. Gorontalo: tambah 2 kasus, total 21 kasus
Dalam proses verifikasi: 21 kasus
Total: 16.006 kasus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.