JAKARTA, KOMPAS.com - Posisi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri akhirnya terisi setelah 36 hari mengalami kekosongan.
Posisi itu telah kosong sejak Jenderal Idham Azis dilantik sebagai Kapolri pada 1 November 2019.
Kemudian pada 6 Desember 2019, teka-teki siapa perwira tinggi Polri yang akan mengisi jabatan itu akhirnya terungkap.
Idham Azis menunjuk Kepala Divisi Propam Polri Irjen (Pol) Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Bareskrim.
Baca juga: Listyo Sigit Prabowo Jadi Kabreskrim, ICW Tak Yakin Kasus Novel Cepat Terungkap
Penunjukkan tersebut tertuang dalam surat telegram bernomor ST/3229/XII/KEP./2019 tertanggal 6 Desember 2019.
Surat telegram tersebut ditandatangani oleh Asisten Kepala Polri bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen (Pol) Eko Indra Heri.
Sejumlah dinamika terjadi seiring kekosongan posisi Kabareskrim hingga akhirnya Listyo ditunjuk duduk di kursi tersebut.
Semua berawal ketika Idham yang kala itu menjabat Kabareskrim ditunjuk sebagai Kepala Polri mengantikan Jenderal Tito Karnavian oleh Presiden Jokowi.
Setelah memegang jabatan tertinggi di Polri, tepatnya 31 Oktober 2019, Idham pun berjanji akan segera menunjuk penggantinya sesegera mungkin.
Baca juga: Ini yang akan Dilakukan Listyo Sigit Saat Menjabat Kabareskrim
Menurut Idham, percepatan penunjukkan Kabareskrim itu terkait pengungkapan kasus penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
"Saya akan menunjuk Kabareskrim yang baru untuk segera mempercepat pengungkapan kasus Novel Baswedan," kata Idham di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Namun rupanya hampir sepekan setelahnya, posisi Kabareskrim tidak kunjung terisi.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Argo Yuwono berdalih bahwa Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) Polri masih bekerja untuk menentukan siapa yang akan ditunjuk sebagai Kabareskrim.
Bahkan, hingga dua pekan setelahnya, Kabareskrim baru tidak kunjung ditunjuk.
Baca juga: Mengenal Listyo Sigit Prabowo, Kabareskrim Baru yang Pernah Jadi Ajudan Jokowi
Tugas-tugas Kabareskrim diserahkan ke Wakil Kabareskrim Irjen (Pol) Antam Novambar.