Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno ke Jokowi-Ma'ruf: Selamat Menjalankan Amanah Rakyat

Kompas.com - 01/07/2019, 06:27 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan satu tahapan pemilu telah selesai dengan diputuskannya oleh Mahkamah Konstitusi (MK) pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai pemenang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Sandiaga pun mengucapkan selamat bekerja dan menjalankan amanah rakyat kepada mereka.

"Dan hari ini kita akan menyaksikan penetapan presiden dan wakil presiden terpilih oleh KPU. Untuk itu, saya mengucapkan selamat bekerja, selamat menjalankan amanah rakyat, selamat berjuang untuk terus mencapai cita-cita keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Sandiaga Uno melalui akun resmi Instagram @sandiuno, Minggu (30/6/2019).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Dalam setiap Pemilihan Umum pasti ada yang dipilih, ada yang belum terpilih. Kami memahami bahwa yang belum terpilih, atau yang tidak dinyatakan sebagai pemenang tentu ada rasa kecewa. Saya ingin mengajak seluruh pendukung paslon 02, dan mengajak seluruh rakyat Indonesia memaknai kekecewaan itu sebagai wujud kesungguhan dalam mencintai negara dan bangsa kita. Karena kita sungguh-sungguh ingin berperan dalam membangun dan memajukan bangsa, maka wajar saja kalau kita kecewa. Oleh sebab itu, marilah kita jaga energi positif dan niat luhur itu. Perjuangan kita tidak berhenti sampai disini. Perjuangan memajukan bangsa dan negara, tidak harus selalu dilakukan dari dalam struktur pemerintahan. Ikhtiar untuk mewujudkan cita cita kemerdekaan, mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia dapat dilakukan dengan banyak cara. Setelah keputusan ini, saya harap seluruh komponen bangsa harus kembali bersatu, bekerja sama bahu membahu untuk memajukan bangsa ini. Perbedaan pilihan politik tidak harus membuat kita bermusuhan. Kekecewaan pada diri kita oleh sebab apapun tidak harus membuat kita berhenti berjuang bagi kepentingan bangsa dan negara.

A post shared by Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) on Jun 30, 2019 at 7:50am PDT

Sandi mengatakan, selama ini semua pihak telah bersungguh-sungguh dalam mengikuti proses konstitusional dalam Pemilu 2019.

Ia menilai tahapan proses pemilu di MK telah memberikan pesan-pesan moral bagi masyarakat Indonesia.

"Suatu persidangan yang penuh dinamika, yang sarat dengan pesan-pesan pesan moral, dan juga pesan-pesan yang baik untuk seluruh masyarakat Indonesia. Sarat juga proses pembelajaran," ujarnya.

Baca juga: Sekjen Demokrat: Koalisi Pendukung Prabowo-Sandiaga Sudah Berakhir

Sandi mengatakan, setiap pemilu pasti ada yang dipilih dan yang belum terpilih. Ia juga memahami kekecewaan karena belum terpilih menjadi presiden dan wakil presiden terpilih.

"Kami memahami yang belum terpilih atau yang tidak dinyatakan sebagai pemenang, tentu ada rasa kecewa," tuturnya.

Selanjutnya, Sandi mengajak seluruh pendukungnya untuk memaknai kekecewaan sebagai bentuk kesungguhan dalam membangun bangsa dan negara.

"Karena kita sungguh-sungguh ingin berperan dalam membangun dan memajukan bangsa kita maka wajar saja kalau kita kecewa. Oleh sebab itu marilah kita jaga energi positif dan niat luhur itu," katanya.

Baca juga: Ketua DPR Apresiasi Prabowo-Sandiaga Legowo Terima Putusan MK

Diketahui, Ketua KPU Arief Budiman telah menetapkan Jokowi-Ma'ruf sebagai calon terpilih dalam sidang pleno di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Minggu (30/6/2019).

"Menetapkan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019 Nomor Urut 01, Sdr Ir H Joko Widodo dan Sdr Prof Dr (HC) KH Ma'ruf Amin dengan perolehan suara sebanyak 85.607.362 suara atau 55,50 persen dari total suara sah nasional sebagai Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Periode Tahun 2019-2024," ujar Arief.

Kompas TV Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto berharap setelah penetapan Presiden dan Wakil Presiden oleh KPU semua pihak dapat bekerja sama membangun bangsa. Hasto berharap Prabowo-Sandiaga dapat hadir dalam pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada Oktober mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com