JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi V Kantor Staf Presiden Jaleswari Pramodawardhani menegaskan Presiden Joko Widodo memang tak harus hadir langsung dalam seluruh forum internasional karena sudah berbagi tugas dengan wakil presiden Jusuf Kalla.
Hal ini disampaikan Jaleswari menjawab pendukung kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Menjelang debat pilpres keempat dengan tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan serta hubungan internasional, kubu Prabowo-Sandi mengungkit kembali Jokowi yang kerap absen di sejumlah forum Internasional.
"Saya rasa ketidakhadiran Presiden jangan diartikan sesederhana itu. Artinya Presiden dan Wapres sejak awal sudah berbagi tugas. Ketidakhadiran Presiden dalam beberapa forum internasional itu kan juga sudah diwakilkan Pak JK," kata Jaleswari dalam diskusi 'Prediksi Isu Debat IV' di Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Baca juga: Fadli Zon Yakin Prabowo Sangat Menguasai Tema Debat Keempat
Jaleswari menegaskan, meski Presiden kerap absen dalam forum internasional, namun diplomasi Indonesia dengan negara-negara lain tetap terjaga. Sebab, Jokowi tetap bertemu dengan para kepala negara dalam forum dan kesempatan yang berbeda.
"Misalkan di G20 tak bertemu dengan Presiden Trump. Tapi kan beliau bertemu dalam forum yang berbeda, yang akan membicarakan kurang lebih topik yang sama. Jadi jangan didikotomikan atau disederhanakan seperti itu," kata Jaleswari.
Jaleswari menegaskan bahwa dalam diplomasi internasional, yang terpenting bukan lah kehadiran langsung dari kepala negara. Menurut dia, hal yang terpenting adalah bagaimana Indonesia bisa berkontribusi sehingga target-target dalam forum itu bisa tercapai.
Baca juga: Ini Aturan dan Rancangan Debat Keempat Pilpres 2019
"Intinya dalam pertemuan itu apa sih yang sudah dicapai, itu kan. Artinya jangan dilihat ketidakhadirannya karena Presiden sudah diwakilkan oleh wapres," kata dia.
Sebelumnya, Direktur Materi Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said, memprediksi Prabowo bakal unggul di isu hubungan internasional saat debat keempat pilpres. Pasalnya, Sudirman menilai Presiden Joko Widodo memiliki kelemahan karena sering tak hadir dalam forum-forum internasional.
"Presiden kita itu sangat sering absen di forum-forum internasional, sementara Pak Prabowo, gaya, perilaku, dan juga minatnya luar biasa di bidang itu," kata Sudirman.
Adapun debat keempat akan digelar pada Sabtu (30/3/2019). Debat kali ini hanya akan mempertemukan Jokowi dan Prabowo sebagai capres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.