Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbagai Makna Hari Raya Idul Adha Bagi Said Aqil Siradj

Kompas.com - 01/09/2017, 16:43 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Momen hari raya Idul Adha tidak hanya dimaknai sebagai ritual ibadah keagamaan bagi umat Islam.

Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj, ada makna yang begitu luas di balik perayaan hari raya kurban.

Said mengatakan, di dalam Islam ibadah tidak hanya dimaknai sebagai hubungan spiritual antara manusia dengan Tuhan.

Namun, beribadah juga bisa diartikan sebagai sarana untuk memperbaiki hubungan horizontal, antara manusia dengan sesamanya.

Baca: Wali Kota Tegal Rayakan Idul Adha di Tahanan Bersama Putra-putri

Dia pun mencontohkan hari raya Idul Adha yang menjadi pengingat bahwa manusia harus memiliki kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitarnya.

"Idul Adha itu artinya hari raya kurban. Ada simbol kepedulian sosial terhadap sesama di sana," ujar Said Aqil saat ditemui di Pesantren Al-Tsaqafah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (31/8/2017).

"Ibadah dalam Islam itu bukan hanya ibadah vertikal saja tapi lebaran hari raya yang semua umat bergembira, seluruh umat Islam harus ikut bergembira. Minimal hari ini ikut makan daging. Semua makan, jangan ada yang tidak makan," kata dia.

Momen Idul Adha, lanjut Said Aqil, juga menjadi penanda tingginya tingkat toleransi masyarakat Indonesia.

Di beberapa daerah seperti di Jawa Timur, tidak jarang umat non-Muslim ikut meramaikan hari raya kurban dengan ikut menyumbangkan kambing dan sapi untuk dikurbankan.

Bahkan pembagian, daging itu diberikan untuk semua orang memandang agama orang yang menerima daging kurban.

Said Aqil mencontohkan pesantren miliknya, Al-Tsaqafah, yang menerima sumbangan hewan kurban dari PT Sinar Mas dan Lippo.

Baca: 110 Anak Diarak Keliling Kota dan Sambut Idul Adha dengan Sunat

Hal itu, kata Said Aqil, menunjukkan solidaritas kemanusiaan tak mengenal suku, agama, ras dan golongan.

"Mereka juga ingin ikut merayakan. Begitu juga dengan di Jawa Timur. Di daerah Kediri masyarakat yang non-Muslim juga ada yang ikut menyumbangkan hewan kurban. Ini kan bisa mempererat hubungan sosial," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com