Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rhoma Irama Klaim Sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI Akan Gabung ke Partai Idaman

Kompas.com - 20/07/2015, 12:33 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Pendiri Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama mengklaim bahwa sejumlah purnawirawan jenderal TNI Angkatan Darat siap bergabung dengan partainya. Tak hanya itu, mantan perwira kepolisian dan para artis juga diklaim bakal bergabung dengan partainya.

"Mantan-mantan jenderal dari TNI Angkatan Darat ada beberapa, tapi belum boleh disebutkan namanya. Mereka itu yang bersimpati dan mau bergabung dengan kami. Dari polisi juga saya rasa ada," ujar Rhoma saat ditemui di Sekretariat Fahmi Tamami, Jakarta Selatan, Senin (20/7/2015).

Rhoma menargetkan bahwa pada 2019, Partai Idaman akan menjadi salah satu partai besar di Indonesia. Ia optimistis target itu tercapai setelah mendapat begitu banyak respons positif dan dukungan dari masyarakat di daerah setelah diumumkan pembentukan partai tersebut pada pekan lalu. (Baca: Djan Faridz Doakan Partai Idaman Lolos Verifikasi)

Menurut Rhoma, dukungan juga diberikan oleh sejumlah artis dan pelaku seni. Bahkan, sebut Rhoma, ada seorang gitaris non-Muslim yang menyatakan dukungan dan simpati terhadap pernyataan dan sikap Rhoma mengenai partai baru tersebut.

"Partai Idaman terbuka untuk siapa pun, agama apa pun, asalkan ingin bersama-sama membangun Indonesia yang Pancasilais," kata Rhoma. (Baca: Muhaimin Yakin Partai Idaman Bentukan Rhoma Irama Tak Ganggu Suara PKB)

Dalam konferensi pers sebelumnya, Rhoma hanya memublikasikan dua jabatan di partainya, yakni dia sebagai ketua umum dan Abdurrahman Tardjo sebagai Sekretaris Jenderal Partai Idaman.

Sementara itu, struktur lengkap pengurus partai akan diumumkan secara resmi pada 22 Agustus 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Nasional
Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Nasional
Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Nasional
Pejabat Pemerintah Dinilai Tak 'Gentle' Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Pejabat Pemerintah Dinilai Tak "Gentle" Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Nasional
Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar 'Fun Run' hingga Konser di GBK Minggu Besok

Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar "Fun Run" hingga Konser di GBK Minggu Besok

Nasional
Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Nasional
Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Nasional
Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Nasional
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

Nasional
PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

Nasional
38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

Nasional
PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

Nasional
Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung 'Cawe-cawe' Jokowi?

Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung "Cawe-cawe" Jokowi?

Nasional
Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com