Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Kalla, Airin Diminta Sosialisasikan Penataan "Sound System" Masjid

Kompas.com - 19/06/2015, 13:58 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany untuk melakukan sosialisasi mengenai penataan sound system atau pengeras suara masjid.

Airin menemui Kalla dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Masjid Cabang Tangerang Selatan. Sedangkan Kalla menjabat Ketua Dewan Masjid Indonesia.

"Yang disampaikan Bapak (Wapres) agar dilakukan sosialisasi oleh pengurus DMI (Dewan Masjid Indonesia) lainnya untuk penataan sound system agar bisa dipahami saat tausiyah," kata Airin di Kantor Wapres, Jakarta, Jumat (19/6/2015).

Menurut Airin, Kalla menekankan bahwa kualitas sound system memengaruhi seberapa jauh jemaah bisa menangkap utuh ceramah yang disampaikan di dalam masjid. Kendati demikian, sound system juga tidak boleh terlalu keras suaranya, sehingga tidak menganggu warga sekitar.

"Apa yang disampaikan Wapres, fungsi dan keberadaan marbot, fungsi masjid untuk syiar agama tapi tak boleh ganggu kepentingan lebih besar. Contohnya pemasangan sound system. Jangan terlalu keras, sehingga pada akhirnya mengganggu suasana aman dan nyaman di lingkungan," tutur Airin.

Saat berada di masjid, 80 persen kegiatan jemaah adalah mendengarkan ceramah atau tausiyah. Sedangkan sisanya adalah untuk beribadah.

"Tapi kadang, mas-mas atau mbak-mbak yang lagi dengar salat Jumat sering banyak ngantuk-nya atau tidak paham karena pemasangan sound system," ujar Airin.

Mengenai pemutaran kaset pengajian di masjid, Airin menyampaikan bahwa Kalla mengimbau agar pengelola masjid tidak hanya memutar kaset, melainkan membaca Al Quran secara langsung. Kalla selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia telah menghitung berapa lama baiknya mengaji sebelum mengumandangkan azan di masjid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengacara Keluarga Sebut Ada Sejumlah Kejanggalan Penanganan Kasus Afif Maulana

Pengacara Keluarga Sebut Ada Sejumlah Kejanggalan Penanganan Kasus Afif Maulana

Nasional
Karyawan Asal Kalimantan Barat Gugat UU Pilkada ke MK, Akui Mau Maju Jadi Calon Wakil Gubernur

Karyawan Asal Kalimantan Barat Gugat UU Pilkada ke MK, Akui Mau Maju Jadi Calon Wakil Gubernur

Nasional
PKB Condong Dukung Bobby Ketimbang Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut

PKB Condong Dukung Bobby Ketimbang Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut

Nasional
Rekaman CCTV di Polsek Tempat Afif Dianiaya Sudah Hilang, Anggota DPR: Siber Mabes Polri Bisa Lakukan Upaya

Rekaman CCTV di Polsek Tempat Afif Dianiaya Sudah Hilang, Anggota DPR: Siber Mabes Polri Bisa Lakukan Upaya

Nasional
PKB Klaim Sandiaga Bersedia Jajaki Pilkada Jabar 2024

PKB Klaim Sandiaga Bersedia Jajaki Pilkada Jabar 2024

Nasional
Cara Pemadanan NIK menjadi NPWP

Cara Pemadanan NIK menjadi NPWP

Nasional
LBH Padang Sebut Pernyataan Polisi Berubah-ubah soal Kasus Afif Maulana

LBH Padang Sebut Pernyataan Polisi Berubah-ubah soal Kasus Afif Maulana

Nasional
DPR Desak Polri Ungkap Kebenaran Terkait Kasus Meninggalnya Afif Maulana

DPR Desak Polri Ungkap Kebenaran Terkait Kasus Meninggalnya Afif Maulana

Nasional
PKB Beri Dukungan ke Sejumlah Bakal Calon Kepala Daerah, Ada Petahana Jambi Al Haris dan Abdullah Sani

PKB Beri Dukungan ke Sejumlah Bakal Calon Kepala Daerah, Ada Petahana Jambi Al Haris dan Abdullah Sani

Nasional
PKB Lirik Sandiaga Uno untuk Maju Pilkada Jabar 2024

PKB Lirik Sandiaga Uno untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Kementerian KP Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Capai SDGs Poin 14

Kementerian KP Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Capai SDGs Poin 14

Nasional
Kejagung Sita 713 Ton Gula Kristal dan Uang Rp 200 Juta di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Kejagung Sita 713 Ton Gula Kristal dan Uang Rp 200 Juta di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Nasional
Stranas PK Ungkap Kacaunya Pelabuhan Sebelum Dibenahi: Kapal Parkir Seminggu dan Rawan Korupsi

Stranas PK Ungkap Kacaunya Pelabuhan Sebelum Dibenahi: Kapal Parkir Seminggu dan Rawan Korupsi

Nasional
Temui Wapres, Nahdlatul Wathon Lapor Sedang Dirikan Kantor dan Pesantren di IKN

Temui Wapres, Nahdlatul Wathon Lapor Sedang Dirikan Kantor dan Pesantren di IKN

Nasional
Demokrat-Perindo Jajaki Koalisi untuk Pilkada 2024

Demokrat-Perindo Jajaki Koalisi untuk Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com