Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang "Legacy" Keislaman Bung Karno dalam Peringatan Nuzulul Quran

Kompas.com - 30/03/2024, 14:28 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Bung Karno berulang kali disebut dalam peringatan Nuzulul Quran di Masjid At Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (29/3/2024) petang.

Acara yang diselenggarakan Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) selaku organisasi sayap PDI Perjuangan itu memang mengambil tema "Inspirasi Al-Quran dalam Spirit Perjuangan Bung Karno". 

Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah membuka acara dengan mengenang sosok Soekarno sebagai tokoh nasionalis, namun banyak meninggalkan warisan tentang keislaman.

"Tak lagi tepat mendikotomikan nasionalisme dengan agama, agama dengan nasionalisme, karena pada hakikatnya nasionalisme Indonesia adalah nasionalisme yang religius," kata Basarah, dilansir dari Tribunnews.com.

"Bung Karno yang oleh sejumlah kalangan disebut sebagai tokoh nasionalis, pada pemikiran dan legacy-nya justru menunjukkan dimensi keagamaan begitu sangat kuat," sambung Sekretaris Dewan Penasihat PP Bamusi itu.

Baca juga: Sejarah Nuzulul Quran

Basarah menuturkan, Bung Karno mempelajari Islam secara mendalam sejak ia remaja, tepatnya ketika Bung Karno dititipkan di rumah tokoh pimpinan Islam, Haji Umar Said Tjokroaminoto.

"Di sana lah Bung Karno digembleng ajaran dan pemikiran Islam," kata Basarah.

Bung Karno juga, kata dia, mengakui Kyai Ahmad Dahlan sebagai pendiri Muhammadiyah adalah guru utama yang ia ikuti.

Lalu, Bung Karno juga pernah berguru dengan Kyai Ahmad Hasan di Bandung.

Baca juga: Pemkab Ende Lakukan Persiapan Jelang Rakor Jaket Bung Karno

Lanjut saat Bung Karno dibuang ke Bengkulu, ia juga bertemu banyak tokoh Islam di sana dan untuk pertama kalinya memutuskan masuk organisasi Muhammadiyah.

Bung Karno diangkat jadi ketua majelis pengajaran di Muhammadiyah di Bengkulu tahun 1938-1942.

Konsep keislaman yang dipelajari secara mendalam oleh Bung Karno sejak remaja itu kemudian ia pakai dalam merumuskan dasar negara, menjelang kemerdekaan Indonesia.

"Ketika beliau mengusulkan dasar Indonesia merdeka, Bung Karno mengusulkan dasar ketuhanan yang maha esa sebagai dasar yang fundamental bangsa Indonesia pada waktu itu," kata Wakil Ketua MPR itu.

Baca juga: Peran BPUPKI dan PPKI dalam Mempersiapkan Kemerdekaan

Pemikiran Bung Karno yang merupakan tokoh nasionalis sekaligus religius itu pun bisa menjadi jalan tengah.

Sebab, 66 tokoh yang tergabung dalam Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) itu terbelah menjadi dua kelompok.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com