Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh Nasional Sambangi KPU, Sampaikan Aspirasi Publik Pemilu Harus Bersih

Kompas.com - 31/01/2024, 16:29 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah tokoh nasional yang tergabung dalam Gerakan Nurani Bangsa (GNB) menyambangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, pada Rabu (31/1/2024).

Adapun tokoh-tokoh nasional itu meliputi istri mendiang Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid; Komarudin Hidayat; Erry Riyana Hardjapamekas; Karlina Supelli; Makarim Wibisono; dan Alissa Wahid.

Komarudin Hidayat menyampaikan, kunjungan ini merupakan rangkaian silaturahmi dengan tokoh bangsa, tokoh negara, dan penyelanggara negara sebelumnya.

"Kali ini kami ketemu dengan pimpinan KPU, kami sampaikan aspirasi masyarakat bahwa pemilu ini sangat strategis bagi kelangsungan dan pembangunan bangsa," kata Komarudin di kantor KPU, Rabu.

Baca juga: Ada Anggota KPPS Dipecat karena Pose 2 Jari, KPU: Perilaku Harus Dijaga

"Oleh karena itu, kami menyampaikan harapan dari masyarakat agar Pemilu berlangsung damai, jujur, adil, transparan, dan berwibawa," imbuh dia.

Dia menyampaikan, pemilu yang ditangani oleh KPU punya tanggung jawab moral, historis, dan politis yang mulia.

Namun di sisi lain, KPU menjadi punya tanggung jawab lebih berat. Sebab dari proses Pemilu, akan melahirkan presiden dan pemimpin bangsa yang harus mengantarkan Indonesia melanjutkan ragam pembangunannya.

"Pada titik tertentu KPU posisinya itu di atas presiden karena dia yang mengantarkan lahirnya presiden," ucap dia.

Baca juga: KPU Akui Ada 198 Data Ganda Pemilih di New York

Dengan begitu, kata Komarudin, pelaksanaan Pemilu tetap harus diawasi meski KPU sudah menyiapkan begitu banyak konseptual, peraturan, dan desain yang ditata dengan baik.

"Pada pelaksanaannya ini harus kita awasi, harus kita kawal bersama-sama. Dan KPU juga membuka diri untuk menerima berbagai kritik, laporan, dan sebagainya karena Pemilu ini sebetulnya tugas kita, milik kita bersama," ujar Komarudin.

Sementara itu, Ketua KPU Hasyim Asyari menyebut, para tokoh juga menanyakan hal-hal soal kepemiluan yang bersifat teknis.

Misalnya, kata Hasyim, terkait daftar pemilih, layanan pemilihan terhadap warga di luar negeri, penyediaan surat suara logistik Pemilu, serta mengevaluasi dan menyiapkan KPPS supaya terhindar dari peristiwa kematian massal pada Pemilu tahun 2019.

"Dan bagaimana mengawal suara pemilih mulai dari TPS sampai rekapitulasi dan penetapan hasil Pemilu di tingkat nasional. Dan kami bersikap terbuka terhadap berbagai masukan, catatan, kritik, termasuk yang disampaikan oleh para tokoh yang tergabung dalam GNB," jelas Hasyim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com