Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Akrab Jokowi dan PM Australia: Naik Kapal hingga Pakai Batik di Sydney

Kompas.com - 05/07/2023, 08:04 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese di Sydney, Australia, pada Selasa (4/7/2023).

Pertemuan tersebut dilakukan di Admiralty House usai Presiden Jokowi disambut oleh Gubernur Jenderal Australia, David Hurley.

Dipantau dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, di Sydney sedang hujan rintik-rintik saat keduanya bertemu.

Meski demikian, PM Albanese tetap antusias mengajak Presiden Jokowi berkeliling halaman belakang Admiralty House.

Keduanya tampak memegang payung hitam masing-masing dan berbincang dengan santai.

Baca juga: Jokowi: Indonesia-Australia Harus Bangun Kerja Sama Ekonomi yang Lebih Strategis

Beberapa kali, PM Albanese tampak menunjukkan dan menjelaskan mengenai bangunan ikonik Kota Sydney, yakni Sydney Opera House dan Harbour Bridge.

Kedua pemimpin juga beberapa kali melakukan berfoto bersama dengan latar belakang dua bangunan itu.

Usai berkeliling, Presiden Jokowi bersama PM Albanese kemudian kembali ke dalam bangunan Admiralty House untuk jamuan makan siang kenegaraan.

Momen saat Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengajak Presiden Joko Widodo naik kapal dari Dermaga Admiralty House menuju Dermaga Taronga Zoo Kota Sydney, Australia, Selasa (4/7/2023).dok. Sekretariat Presiden Momen saat Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengajak Presiden Joko Widodo naik kapal dari Dermaga Admiralty House menuju Dermaga Taronga Zoo Kota Sydney, Australia, Selasa (4/7/2023).

Naik kapal

Setelah makan siang, Presiden Jokowi diajak naik kapal oleh PM Albanese dari Dermaga Admiralty House menuju Dermaga Taronga Zoo.

Sekitar pukul 13.20 waktu setempat, keduanya terlihat menaiki kapal yang dimiliki Australian Federal Police tersebut untuk bertolak menuju lokasi penyelenggaraan Annual Leaders’ Meeting (ALM).

Selama perjalanan, Presiden Jokowi bersama PM Albanese berbincang berdua di geladak belakang kapal sambil menikmati pemandangan sekitar.

Baca juga: Saat PM Australia Ajak Jokowi Naik Kapal di Sydney, Menyesal Tak Bisa Ajak Bersepeda

PM Albanese pun terlihat kembali menjelaskan mengenai sejumlah bangunan dan lokasi sekitar yang mereka lintasi.

Usai menempuh perjalanan selama 20 menit, Presiden Jokowi bersama PM Albanese tiba di Dermaga Taronga Zoo dan melanjutkan perjalanan dengan rangkaian kendaraan menuju lokasi penyelenggaraan ALM.

Kegiatan naik kapal bersama merupakan balasan dari PM Albanese atas pengalaman naik sepeda saat kunjungannya ke Indonesia pada 6 Juni 2023.

Saat itu, Presiden Jokowi mengajak PM Albanese bersepeda pagi menikmati suasana Kebun Raya Bogor.

PM Albanese bahkan saat itu ditawari untuk membawa pulang sepeda bambu yang dinaikinya.

Baca juga: Jokowi: Kunjungan ke Australia Fokus pada Penguatan Kerja Sama Ekonomi

Dalam keterangan pers usai pertemuan ALM, PM Albanese menyayangkan karena tak bisa mengajak Presiden Jokowi untuk bersepeda di Sydney.

"Pada hari ini sebuah hari yang menyenangkan, karena kami dapat menyambut teman saya, Presiden Widodo di sini di Australia, senang untuk kembali ke momen kehangatan yang luar biasa ini," ujar PM Albanese dilansir tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

"Saat itu, Presiden Jokowi menerima saya saat kunjungan pertama saya ke Indonesia, hanya dua minggu setelah pemilihan saya sebagai Perdana Menteri Australia. Sayangnya, (saat kunjungan balasan Jokowi), kami tidak memberimu pengalaman bersepeda. Namun, hari ini, kami tetap melakukan perjalanan yang sangat menyenangkan di pelabuhan yang indah di Sydney," katanya lagi.

Baca juga: Jokowi Ajak Pengusaha Australia Investasi di Indonesia, Singgung Industri Baterai Mobil Listrik

PM Albanese juga sempat meminta maaf karena kondisi cuaca di Sydney yang mendung dan hujan saat kunjungan Presiden Jokowi dan rombongan.

Oleh karenanya, ia mengundang Presiden Jokowi datang kembali ke Sydney pada Agustus 2023 untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-Australia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com