Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Akrab Jokowi dan PM Australia: Naik Kapal hingga Pakai Batik di Sydney

Kompas.com - 05/07/2023, 08:04 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

Saat KTT mendatang, PM Albanese berjanji mengajak Jokowi bersepeda di Sydney.

"Saya sangat menantikan untuk menyambut Anda kembali ke Australia pada bulan depan. Saya ingin Anda menyaksikan ketika saya menjadi tuan rumah KTT khusus Australia, Presiden Widodo. Di mana kita dapat bersepeda bersama seperti di negara Anda, berkeliling di Sydney yang indah," ujar PM Albanese.

Baca juga: Cerita Mahfud Dicap Menteri Pembohong karena Sebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat di Era Jokowi

Selain itu, PM Albanese juga mengatakan bahwa dirinya dan Presiden Jokowi akan banyak bertemu di sejumlah forum internasional ke depannya.

Di antaranya, KTT ASEAN 2023 di Jakarta. Kemudian, KTT G20 yang akan digelar di India pada akhir 2023.

Pada 2024, keduanya juga akan bertemu di agenda KTT ASEAN-Australia.

"Saya harap kita bisa terus bekerja sama untuk masa depan yang lebih baik," kata PM Albanese.

Baca juga: Jokowi Ajak Pengusaha Australia Kembangkan Industri Kendaraan Listrik

Australia puji stabilitas Indonesia

Selain mengajak Jokowi kembali berkunjung ke negaranya, PM Anthony Albanese juga sempat melayangkan pujian atas stabilitas Indonesia.

Menurut PM Albanese, situasi di Indonesia memberikan dampak positif bagi kawasan Indo-Pasifik.

“Kemakmuran, kemanan, dan stabilitas Indonesia membuat kawasan Indo-Pasifik menjadi lebih makmur, aman, dan stabil,” ujar PM Albanese.

Oleh karena itu, ia ingin agar hubungan antara Indonesia dan Australia semakin baik sebagai mitra dalam berbagai bidang.

“Hari ini, hubungan Indonesia dan Australia menjadi lebih baik dan kedua negara terus semakin dekat sebagai mitra dalam ekonomi, keamanan, dan mitra dalam transisi global menuju net zero,” ujar PM Albanese.

Baca juga: Prabowo di Antara Sejumlah Pilihan Bakal Cawapres dan Konsultasi ke Jokowi

Sementara itu, Presiden Jokowi dalam keterangannya mengatakan, ada sejumlah hal yang menjadi prioritas yang harus dilakukan oleh kedua negara.

Pertama, menjadikan hubungan ekonomi menjadi lebih substantif dan strategis.

“Indonesia dan Australia harus membangun kerja sama ekonomi yang lebih substantif dan strategis, melalui pengembangan bersama produksi baterai electric vehicle,” kata Jokowi

Kedua, Presiden menyebut bahwa sejak diberlakukannya perjanjian Indonesia–Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), volume perdagangan telah naik menjadi 90 persen.

“Ini akan terus dioptimalkan melalui kerja sama mutual recognition agreement produk perikanan, karantina dan inspeksi buah-buahan, serta peningkatan kapasitas UMKM,” ujar Jokowi.

Baca juga: Undang ke Australia Bulan Depan, Jokowi Diajak PM Albanese Bersepeda di Sydney

Ketiga, terkait pengurangan emisi karbon, Presiden Jokowi terus mendorong kerja sama dalam pembangunan carbon capture and storage, serta smelter orientasi energi hijau di Indonesia.

“Keempat, terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara, Indonesia mendorong sektor swasta Australia dan National Capital Authority Australia untuk bekerjasama dengan Otoritas IKN,” kata Jokowi.

Kepala Negara juga menilai bahwa Indonesia dan ASEAN menginginkan kawasan Indo-Pasifik menjadi kawasan damai dan stabil, serta mengedepankan kolaborasi dan kerja sama konkret.

“Saya mengapresiasi dukungan Australia pada keketuaan Indonesia di ASEAN, dan mengajak Australia untuk memperkuat kemitraan di Pasifik Selatan melalui kerja sama trilateral, dan berpartisipasi dalam ASEAN-Indo Pacific Forum,” ujarnya.

Baca juga: Momen Keakraban Jokowi dan PM Australia, Berbincang Santai di Bawah Rintik Hujan

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Anthony Albanese saat mengunjungi Sumatran Village, Taronga Zoo, Sydney untuk melihat harimau Sumatra pada Selasa (4/7/2023).dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Anthony Albanese saat mengunjungi Sumatran Village, Taronga Zoo, Sydney untuk melihat harimau Sumatra pada Selasa (4/7/2023).

Lihat harimau dan pakai batik bersama

Usai melakukan serangkaian pertemuan, Presiden Joko Widodo dan PM Albanese mengunjungi Sumatran Village, Taronga Zoo, Sydney untuk melihat harimau Sumatra pada Selasa sore.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com