Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Indikator: Elektabilitas Ganjar Unggul Tipis Dibanding Prabowo

Kompas.com - 01/05/2023, 06:57 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada 11-17 April 2023 menunjukkan bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi sosok yang paling banyak dipilih publik sebagai calon presiden (capres) bila pemilihan umum dilakukan pada saat survei berlangsung.

Dalam berbagai simulasi yang dilakukan dalam survei ini, Ganjar tercatat selalu unggul dibandingkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto meskipun jaraknya terbilang tipis.

"Responden mengerucut ke nama-nama ini, Ganjar 27,5 persen, unggul tidak siginfikan dibanding peringkat kedua, Prabowo Subianto, Anies Baswedan di peringkat ketiga," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhannuddin Muhtadi, dikutip dari YouTube Indikator Politik Indonesia, Senin (1/5/2023).

Dalam simulasi 35 nama semi terbuka, Ganjar memperoleh elektabilitas sebesar 27,5 persen, sedangkan Prabowo mendapatkan 25,1 persen, disusul oleh Anies (18,8 persen).

Baca juga: Elektabilitas Ganjar Turun 7-8 Persen, Survei Indikator: Ada Efek Pembatalan Piala Dunia U20

Hanya tiga nama di atas yang memiliki elektabilitas dua digit, sisanya berada di bawah 7 persen.

Ranking elektabilitas kandidat capres juga tak berubah dalam simulasi 20 nama semi terbuka, di mana Ganjar unggul dengan elektabilitas sebesar 26,8 persen, disusul Prabowo 25,7 persen, dan Anies 18,8 persen.

Dalam simulasi 10 nama, Ganjar juga unggul tipis dibandingkan Prabowo. Ganjar mempunyai elektabilitas sebesar 28,5 persen, Prabowo 26,7 persen, sedangkan Anies 19,7 persen.

"Artinya, kita tidak tahu siapa yang unggul, apakah Ganjar atau Pak Prabowo karena selisihnya dalam margin of error," kata Burhanuddin.

Baca juga: Survei Indikator Politik: Elektabilitas Prabowo 22,2 Persen, Ganjar 19,8 Persen

Ketika Ganjar, Prabowo, dan Anies dihadapkan dalam simulasi tiga nama, survei pun menunjukkan tidak ada tokoh yang elektabilitasnya unggul secara signifikan.

Ganjar tercatat mendapat elektabilitas sebesar 34 persen, diikuti Prabowo 31,7 persen, dan Anies 25,2 persen. Sedangkan 9,1 responden belum menunjukkan pilihan.

"Ketiga calon masih punya potensi unggul, artinya tiga nama ini tidak ada yang menang satu putaran," ujar Burhanuddin.

Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 1.220 orang responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling.

Dengan asumsi metode sample random sampling, ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekitar ±2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: BERITA FOTO: Megawati Ungkap 10 Orang Lebih Mau Jadi Cawapres Ganjar

Berikut ini hasil lengkap survei elektabilitas calon presiden pada simulasi 20, 10, dan 3 nama capres yang dilakukan oleh Indikator.

Simulasi 20 nama:

  1. Ganjar Pranowo: 26,8 persen
  2. Prabowo Subianto: 25,7 persen
  3. Anies Baswedan: 18,8 persen
  4. Ridwan Kamil: 6,5 persen
  5. Agus Harimurti Yudhoyono: 2,2 persen
  6. Sandiaga Salahuddin Uno: 2,0 persen
  7. Khofifah Indar Parawansa: 1,5 persen
  8. Mahfud MD: 1,5 persen
  9. Airlangga Hartarto: 1,1 persen
  10. Gibran Rakabuming: 1,1 persen
  11. Bambang Soesatyo: 0,7 persen
  12. Puan Maharani: 0,6 persen
  13. Sri Mulyani Indrawati: 0,4 persen
  14. Susi Pudjiastuti: 0,2 persen
  15. Bahlil Lahadalia: 0,1 persen
  16. Gatot Nurmantyo: 0 persen
  17. Tri Rismaharini: 0 persen
  18. Muhaimin Iskandar: 0 persen
  19. Zulkifli Hasan: 0 persen
  20. Lainnya: 0,5 persen
  21. Tidak tahu/tidak jawab: 8,9 persen

Simulasi 10 nama:

  1. Ganjar Pranowo: 28,5 persen
  2. Prabowo Subianto: 26,7 persen
  3. Anies Baswedan: 19,7 persen
  4. Ridwan Kamil: 6,9 persen
  5. Sandiaga Salahuddin Uno: 2,4 persen
  6. Agus Harimurti Yudhoyono: 2,1 persen
  7. Erick Thohir: 1,6 persen
  8. Airlangga Hartarto: 1,3 persen
  9. Puan Maharani: 0,7 persen
  10. Muhaimin Iskandar: 0,1 persen
  11. Tidak tahu/tidak jawab: 9,9 persen

Simulasi 3 nama:

  1. Ganjar Pranowo: 34 persen
  2. Prabowo Subianto: 31,7 persen
  3. Anies Baswedan: 25,2 persen
  4. Tidak tahu/tidak jawab: 9,1 persen

Dalam survei Indikator Politik sebelumnya, Prabowo berhasil menyalip perolehan elektabilitas Ganjar.

Saat itu, elektabilitas Ganjar diduga turun efek dari pencopotan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Baca juga: [POPULER NASIONAL] Ganjar Disoraki Presiden saat Jogging di GBK | Ganjar Minta Pendukung Tak Mem-bully

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi May Day, Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi May Day, Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com