Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Sebut Kemungkinan Golkar Bergabung dengan Koalisinya Bukan Hal yang Mustahil

Kompas.com - 21/03/2023, 22:35 WIB
Miska Ithra Syahirah,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono mengatakan, kemungkinan Partai Golkar bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) bukanlah hal yang mustahil. Sebab, Partai Golkar memiliki banyak kesamaan dengan Gerindra.

Adapun Partai Golkar saat ini tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sedangkan Partai Gerindra tengah menjalin komunikasi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Koalisi KIR.

"Saya rasa kita partai politik yang banyak memiliki kesamaan secara perjuangan dan sama-sama berkoalisi di koalisi pemerintahan. Jadi saya rasa bukan hal yang mustahil bahwa partai Golkar bisa bergabung dengan Partai Gerindra-PKB," ujar Budi saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: Setelah Golkar, PBB Berencana Datangi PAN, Nasdem, dan Gerindra

Budi menambahkan, koalisi Gerindra dan PKB juga tak menutup komunikasi dengan partai lain. Ia berharap komunikasi dengan partai di luar koalisi ini tetap berjalan secara terus-menerus.

"Partai Gerindra dan PKB sepakat kita buka komunikasi itu seluas-luasnya," tuturnya.

Baca juga: PPP Ajak Gerindra Gabung KIB: Daripada Berlama-lama dengan PKB

Sebagai bentuk lanjutan komunikasi yang baik antar partai, Budi juga mengatakan, Koalisi KIR berencana melakukan pertemuan dengan Partai Golkar.

"Nanti kita bisa bertemu dengan Partai Golkar, saya rasa ini menjadi satu hal yang positif dan kita menyambut baik segala komunikasi untuk merajut sebuah persatuan dan kesatuan menghadirkan solusi-solusi bagi bangsa dan negara," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar ingin mengajak Partai Golkar bergabung ke koalisi bersama Partai Gerindra.

Muhaimin pun mengeklaim bahwa Partai Golkar semakin dekat untuk berkoalisi dengan Gerindra dan partainya menjelang Pemilu 2024.

"Belum, tapi kita saling komunikasi intensif dengan Golkar," ujar Muhaimin dalam acara Woman's Day Run 10K kepada wartawan, Minggu (12/3/2023).

Baca juga: PKB Bakal Tanya Gerindra Baik-baik Soal Wacana Prabowo-Ganjar

Ia menambahkan, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang digawangi PKB dan Gerindra belum final.  Sehingga, pihaknya terus menjalin komunikasi politik dengan partai lainnya.

"Sebagai bagian dari proses untuk mematangkan, menguatkan," lanjutnya.

"Semakin banyak koalisi yang bergabung semakin bagus," tambah Muhaimin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com