Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Klaim Banyak Pihak Kaget dengan Soliditas Bakal Koalisi Perubahan

Kompas.com - 11/02/2023, 19:07 WIB
Tatang Guritno,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, banyak pihak kaget dengan soliditas bakal Koalisi Perubahan.

Menurutnya, hal itu wajar karena bakal koalisi yang dijajaki Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasdem, dan Demokrat itu punya sejumlah kelebihan.

Pertama, sudah memiliki bakal calon presiden (capres) yang jelas, yaitu mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

“Kedua, secara sistematis, kami merupakan koalisi dengan total kursi dukungan di parlemen yang tertinggi. Mencapai 28 persen jika melihat pemetaan prediksi koalisi saat ini,” kata Herzaky dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Sabtu (11/2/2023).

Baca juga: Ketika Airlangga dan Muhaimin Bicarakan Koalisi Perubahan, Bakal Deklarasi Masing-masing

Oleh karenanya, menurutnya, kekuatan Koalisi Perubahan akan semakin kuat jika ada partai politik (parpol) yang tertarik bergabung.

Ketiga, menurut Herzaky, bakal Koalisi Perubahan memiliki mesin partai yang paling kuat, dilengkapi oleh dukungan relawan Anies.

“Yang lain, ada yang punya mesin partai, tak punya dukungan relawan pendukung capres. Ada yang punya relawan pendukung capres, tapi belum jelas partai mana yang mendukung,” ujarnya.

“Kami satu-satunya yang sudah punya kombinasi keduanya,” kata Herzaky menegaskan.

Baca juga: Kala Bakal Koalisi Perubahan Pasang Badan untuk Anies Terkait Utang Piutang Rp 50 Miliar

Dalam pandangan Herzaky, kekuatan bakal Koalisi Perubahan itu menyebabkan sejumlah pihak mengembuskan isu untuk mengganggu soliditas ketiga parpol.

Namun, ia mengungkapkan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta para kadernya tidak mudah terpancing.

“Bagi beliau (AHY), sangat penting Demokrat dan juga teman-teman di Koalisi Perubahan mempersiapkan diri, dan meyakinkan masyarakat,” ujarnya.

Diketahui, soal dinamika bakal Koalisi Perubahan sempat dikomentari oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam pertemuannya dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Jumat (10/2/2023).

Airlangga menyampaikan pada Muhaimin bahwa Nasdem, PKS, dan Demokrat hampir pasti membangun koalisi.

Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mengatakan Nasdem masih menahan diri.

Baca juga: Demokrat Usul Peresmian Sekper Dibarengi Tanda Tangan Perjanjian Koalisi Perubahan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com