Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Undang PM Australia untuk Hadiri KTT G20 di Bali

Kompas.com - 06/06/2022, 13:12 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan undangan kepada Perdana Menteri (PM) Australia, Anthony Albanese untuk hadir di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada November 2022.

Dalam pertemuan tatap muka dan bilateral di Istana Bogor pada Senin (6/6/2022), kedua pemimpin negara ini membahas kerja sama ekonomi hingga keamanan di kawasan.

"Saya berharap Perdana Menteri dapat hadir dalam KTP G-20 di bulan November di Bali," ujar Jokowi dalam keterangan pers di Istana Bogor sebagaimana diyatangkan YouTube Sekretariat Presiden.

Baca juga: Jokowi Bertemu Empat Mata dengan PM Australia, Bahas soal Ekonomi dan Perang Rusia-Ukraina

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan, Perdana Menteri (PM) Anthony Albanese bukan sosok yang baru dikenalnya.

Keduanya pernah bertemu pada 2020, atau sebelum Anthony menjabat perdana menteri.

"Merupakan kehormatan bagi saya menerima kunjungan PM Australia yang baru bersama delegasi. Saya bergembira bahwa Indonesia menjadi tujuan yang pertama, kunjungan bilateral perdana menteri setelah dua minggu yang lalu dilantik sebagai Perdana Menteri Australia ke-31," ujar Jokowi.

"Hal ini menunjukkan kedekatan pemerintah dan masyarakat kedua negara. PM albanese bukan orang baru bagi saya. Kita pernah bertemu di tahun 2020 dan Indonesia juga menjadi negara pertama yang dikunjungi pada saat beliau terpilih sebagai ketua (partai) oposisi di tahun 2019," ucap dia.

Presiden menyampaikan, pada Jumat (3/6/2022) lalu, dia melakukan pembicaraan telepon dengan PM Albanese.

Baca juga: Jokowi Ajak PM Australia Naik Sepeda Bambu di Kebun Raya Bogor

Pembicaraan keduanya membahas sejumlah hal, di antaranya menyinggung pondasi kuat dalam hubungan kedua negara.

"Yaitu kemitraan strategis komprehensif yang dimiliki sejak 2018 dan IACEPA yang sdah mulai berlaku di tahun 2020. Kedua pondasi ini sangat penting bagi kedua negara untuk terus memperkokoh kerja sama bilateral yang saling menguntungkan," tutur Jokowi.

"Dan dalam pertemuan bilateral tadi kita membahas dua isu besar yaitu upaya memperkuat kerjasama bilateral dan saling tukar pendapat mengenai berbagai isu di kawasan dan dunia," kata dia.

Jokowi menyampaikan, mengenai isu-isu bilateral, ia dan PM Albanese lebih fokus berbicara mengenai kerja sama ekonomi.

Kepala Negara menyampaikan pentingnya perluasan akses ekspor produk Indonesia dengan nilai tambah tinggi ke Australia, misalnya otomotif.

Ekspor perdana mobil CBU buatan Indonesia ke Aussie telah dimulai pada Februari yang lalu.

Baca juga: Jokowi Sambut Kunjungan PM Australia Anthony Albanese di Istana Bogor

Jokowi berharap, akses ekspor seperti ini akan terus terbuka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com