Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Singgung Lonjakan Kasus Covid-19, Minta Masyarakat Taati Protokol Kesehatan

Kompas.com - 21/06/2021, 06:16 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyinggung perihal lonjakan kasus Covid-19 dalam unggahannya di akun instagram @jokowi, pada Minggu (20/6/2021).

Dalam unggahan tersebut, Jokowi menekankan upaya pemerintah untuk terus menyediakan vaksin Covid-19. Namun, dia juga berpesan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Masyarakat diharapkan menaati protokol kesehatan secara disiplin. Tetaplah menghindari kerumunan, menjaga jarak dan tetap memakai masker," ujar Jokowi.

Baca juga: 10 Juta Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia, Jokowi Harap Herd Immunity Segera Terbentuk

"Semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan yang Maha Kuasa dan pandemi ini dapat kita kendalikan," lanjutnya.

Menurut Jokowi, di tengah kondisi kasus Covid-19 yang mengalami lonjakan, pemerintah tetap berikhtiar menahan laju penyebarannya.

Pada Minggu siang, sebanyak 10 juta dosis vaksin CoronaVac dari Sinovac telah tiba di Indonesia.

"Dengan tambahan 10 juta dosis vaksin ini, Indonesia telah menerima 104.728.400 dosis vaksin dari Sinovac, AstraZeneca dan Sinopharm," ungkap Jokowi.

"Vaksin-vaksin ini diharapkan akan memperkuat upaya pemerintah dalam mempercepat program vaksinasi nasional sehingga kekebalan komunal bisa segrra tercapai," tambahnya.

Baca juga: UPDATE 20 Juni: Sebaran 13.737 Kasus Baru Covid-19, 5.582 di Jakarta

Adapun penularan Covid-19 masih terjadi di masyarakat. Pemerintah melaporkan penambahan 13.737 kasus Covid-19 yang tersebar di 33 provinsi.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tanah Air hingga saat ini berjumlah 1.989.909 kasus.

Dalam beberapa hari terakhir penambahan kasus positif Covid-19 harian dilaporkan terjadi dalam jumlah besar.

Laporan itu berdasarkan catatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang disampaikan setiap sore.

Pada Rabu (16/6/2021), penambahan kasus positif harian tercatat sebanyak 9.944 kasus. Kemudian pada Kamis (17/6/2021), penambahan kasus positif harian tercatat sebesar 12.624 kasus.

Kemudian pada Jumat (18/6/2021), kasus positif harian Covid-19 tercatat sebanyak 12.990 kasus. Pada Sabtu (19/6/2021), kasus positif harian Covid-19 tercatat sebanyak 12.906 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com