Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Pengembangan Industri Mobil Listrik Dipercepat

Kompas.com - 15/04/2021, 11:45 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mendorong sektor otomotif terus dikembangkan, salah satunya industri mobil listrik. Ia berharap, industri mobil listrik dapat menjadi unggulan.

"Pengembangan industri mobil listrik ini juga harus dipercepat dan kita harapkan menjadi salah satu industri unggulan negara kita Indonesia," kata Jokowi, saat membuka Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show Hybrid di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/4/2021).

Baca juga: Jokowi Harap Kapasitas Industri Otomotif Dalam Negeri Ditingkatkan

Jokowi ingin industri otomotif bertransformasi menuju green technology atau teknologi hijau yang ramah lingkungan.

Menurut dia, ekonomi hijau ke depan akan jadi tumpuan bangsa lantaran Indonesia memiliki potensi dan kekuatan besar dalam hal ini.

"Penggunaan energi terbarukan seperti B30, B100 juga harus terus dilanjutkan," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Minta Pembukaan Sektor Ekonomi Tidak Tergesa-gesa

Industri otomotif, kata Jokowi, merupakan salah satu penggerak ekonomi Tanah Air. Sebab, industri ini melibatkan banyak pelaku usaha dalam negeri.

Oleh karenanya, Jokowi meminta pengembangan industri otomotif segera diakselerasi. Keterlibatan pelaku usaha mulai dari hulu sampai hilir harus ditingkatkan.

Peran industri usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam rantai pasok juga mesti terus didorong. Nilai tambah untuk ekonomi dalam negeri pun harus jadi prioritas.

"Tentu saja yang paling penting adalah penyerapan tenaga kerja lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Golnya adalah di sini," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Wanti-wanti Kepala Daerah Tak Memperlambat Investasi

Industri otomotif, lanjut Jokowi, harus jadi prioritas pengembangan investasi.

Pemerintah berjanji untuk meningkatkan iklim investasi, salah satunya melalui pembentukan Undang-undang Cipta Kerja dan Lembaga Pengelola Investasi atau Indonesia Investment Authority.

"Kebijakan relaksasi pajak juga telah diterbitkan pemerintah untuk mendongkrak penjualan dan daya beli produk otomotif untuk mendorong makin banyak permintaan, agar ada demand di situ yang bisa menggerakkan industri otomotif kita," tutur Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com