Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaiki Kualitas PNS, Menteri Susi Ingin Rekrut Lulusan Cum Laude

Kompas.com - 06/06/2019, 22:32 WIB
Diamanty Meiliana

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berkeinginan membenahi kinerja pegawai negeri sipil (PNS) di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) agar kinerja sektor kelautan dan perikanan nasional makin melesat.

Menurut Susi, saat ini sejumlah program, seperti golden shake hand atau terkait dengan permintaan pensiun dini juga masih belum terlaksana dengan baik.

"Saya ingin membawa birokrasi ke good governance (tata kelola pemerintahan yang baik)," kata Menteri Susi di Jakarta, Kamis 6/6/2019) malam, dikutip dari Antara.

Baca juga: Di Unpad, Susi Pudjiastuti Ajak Milenial Jaga Laut Indonesia

Susi pun mengemukakan bahwa pihaknya ingin merekrut lulusan yang mendapatkan nilai cum laude.

"Ini untuk memperbaiki kualitas PNS," kata Susi.

Selain itu, dia juga berencana membuat sistem akselerasi atau percepatan sehingga pegawai muda yang baru dan berkualitas dapat naik tingkat dengan baik dan cepat.

Hal tersebut dinilai juga akan memperbaiki kinerja KKP sehingga makin baik dalam melakukan pembenahan atau reformasi sektor kelautan dan perikanan nasional.

"Saya belajar bahwa bekerja di perusahaan sendiri dan di pemerintah berbeda," ucapnya.

Kompas TV Bertempat di auditorium wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga, sebanyak 286 atlet resmi menjadi Pegawai Negeri Sipil pada Selasa (2/4) pagi. Mereka dilantik oleh Menpora Imam Nahrawi dan Bima Haria Wibisana selaku Kepala BKN. Atlet yang dilantik sebagai Pegawai Negeri Sipil berasal dari cabang olahraga serta kejuaraan yang berbeda. Mereka yang dilantik bukan hanya peraih olimpiade di tahun 2016, namun juga beberapa atlet dari event lainnya seperti Asian Championship di tahun 2014, SEA Para Games 2017, dan Asian Para Games 2018. #AtletPNS #AtletJadiPNS #PNSAtlet
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com