Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen Nasdem: Pidato Ketua MPR Genit

Kompas.com - 16/08/2018, 14:20 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekjen Partai Nasdem Johnny G Platte menyesalkan pidato Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan dalam sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).

Ia menilai pidato yang disampaikan Zulkfli di hadapan Presiden Joko Widodo itu tidak pantas. 

"Kita lihat itu pidato Pak Ketua MPR terlalu genit. Karena pidato itu melebihi tugas MPR. Itu tugas DPR pengawasan, bukan tugas MPR," kata Johnny ditemui usai sidang tahunan.

"Jadi itu genit. Apalagi, kalau mau menilai kinerja kabinet, lebih genit lagi, tidak layak. Harusnya pidato ketua MPR sesuai fungsi dan tugas MPR. Itu seharusnya," tambah dia.

Baca juga: Ketua MPR: Kesenjangan Turun Bukan Karena Pendapatan Kelas Bawah Naik

Selain keluar dari fungsinya, menurut dia, kritik Zulkifli juga keliru. Zulkifli menyebut bahwa kesenjangan menurun karena turunnya penghasilan masyarakat kelas atas.

Namun, menurut anggota Komisi XI DPR ini, kesenjangan justru menurun karena naiknya pendapatan masyarakat kelas bawah.

"Dengan naiknya masyarakat kelas bawah, tingkat disparitas mengecil. Tak seperti yang ketua MPR sampaikan. Ketua MPR menafsirkan dari satu sisi dan itu bagian dari ilusi politik," kata dia.

Sementara itu, mengenai harga bahan pokok yang kerap naik di era pemerintahan Jokowi, Johnny tak membantahnya. Namun, menurut dia, menurunkan harga bahan pokok memang tidak mudah.

Baca juga: Ketua MPR: Pak Presiden, Ada Titipan dari Emak-emak agar Harga Bahan Pokok Terjangkau

"Harga bahan pokok nyata, tapi ilusi kalau jadi Presiden terus menurunkan harga-harga itu. Itu mekanisme pasar. Itu bagian dari ilusi juga. Itu masalah bangsa yang harus diatasi bersama," kata dia. 

Kompas TV Presiden juga meyakini kalau pemilu dan pilpres 2019 yang akan datang akan berlangsung dengan aman pula.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com