Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romo Magnis: Jokowi Perlu Memperluas Dukungan Politik

Kompas.com - 10/10/2014, 10:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Profesor Romo Magnis Suseno mengatakan, presiden terpilih Joko Widodo perlu memperluas basis dukungan politik tanpa melepaskan cita-citanya. Menurut Romo Magnis, Jokowi tak cukup hanya mengantongi dukungan masyarakat.

"Tidak cukup hanya dukungan masyarakat tapi perlu dukungan DPR untuk menyisun undang-undang dan anggaran," kata Romo Magnis, di Jakarta, Jumat (10/10/2014).

Ia mencontohkan, untuk alokasi anggaran tahun 2015, menurutnya, membuat ruang gerak Jokowi sangat terbatas dan susah membuat terobosan. Sekitar sepekan menjelang pelantikan, Romo Magnis menilai, akan menjadi penentuan bagi Jokowi untuk memperluas basis politik.

"Tidak cukup asal berkuasa tapi kita mengharapkan Jokowi menjalankan apa yang ia janjikan," katanya.

Romo Magnis lantas mencontohkan pemerintahan Obama di Amerika yang minim dukungan parlemen sehingga membuatnya kesulitan menjalankan kebijakan-kebijakannya.

"Jokowi perlu proaktif bernegosiasi tidak hanya menunggu orang lain untuk konsolidasi," katanya.

Sementara itu, mantan peneliti politik Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia, Tri Ratnawati berpendapat, Jokowi perlu memperkuat dukungan masyarakat dan penegak hukum serta media massa sebagai kontrol sosial dan politik.

"Jokowi perlu menggalang kekuatan masyarakat. Karena seoranh Soharto yang otoriter bisa jatuh karena kekuatan masyarakat," katanya.

Menurut dia, Jokowi bisa menggalang kekuatan kelas menengah seperti mahasiswa, lembaga swadaya masyarakat, aliansi-aliansi dan masyarakat yang pro demokrasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Nasional
Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Nasional
PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Nasional
Video Bule Sebut IKN 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme' Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Video Bule Sebut IKN "Ibu Kota Koruptor Nepotisme" Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Nasional
Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com