Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Redaksi Inilah.com Hargai Keterlibatan Darmawan dalam "Obor Rakyat"

Kompas.com - 16/06/2014, 19:42 WIB
Laksono Hari Wiwoho

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Pemimpin Redaksi Inilah.com M Dindien Ridhotulloh menghargai sikap Darmawan Sepriyossa yang terlibat dalam penerbitan tabloid Obor Rakyat. Manajemen Inilah.com akan mengkaji apakah ada hal-hal yang dilanggar oleh Darmawan terkait statusnya sebagai Redaktur Pelaksana Inilah.com.

"Kalau kita menghargai sikap Darmawan yang punya keyakinan untuk memperjuangkan apa yang ia anggap benar," kata Dindien kepada Kompas.com, Senin (16/6/2014) sore.

Dindien mengatakan, selama ini Darmawan telah bekerja dengan baik di Inilah.com. Redaksi tidak mencurigai tindakan-tindakan yang dilakukan oleh Darmawan dalam penerbitan Obor Rakyat.

Meski demikian, kata Dindien, manajemen Inilah.com akan mengambil sikap atas Darmawan karena ia tidak memberitahukan aktivitas pekerjaan sampingannya di luar pekerjaan utama. "Kita lagi membahas akan membentuk tim untuk membahas soal apakah ada peraturan yang dilanggar oleh Darmawan. Yang jelas, dari manajemen ada yang tidak benar, dia tidak meminta izin untuk mengerjakan proyek di luar kantor," kata Dindien.

Menurut Dindien, karyawannya memang diperbolehkan untuk menggarap proyek lain di luar pekerjaan utamanya asalkan sepengetahuan dan seizin perusahaan.

Darmawan telah mengakui bahwa ia terlibat dalam pembuatan Obor Rakyat. Ia mengatakan telah diajak oleh Setyardi Budiono selaku Pemimpin Redaksi Obor Rakyat untuk memproduksi konten dalam tabloid tersebut. Belakangan, tabloid itu dipermasalahkan karena dianggap menyebarkan kebencian terhadap calon presiden Joko Widodo. Tim hukum pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla telah melaporkan keduanya ke Badan Reserse Kriminal Polri hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Nasional
Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Nasional
Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Nasional
Pejabat Pemerintah Dinilai Tak 'Gentle' Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Pejabat Pemerintah Dinilai Tak "Gentle" Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Nasional
Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar 'Fun Run' hingga Konser di GBK Minggu Besok

Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar "Fun Run" hingga Konser di GBK Minggu Besok

Nasional
Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Nasional
Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Nasional
Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Nasional
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

Nasional
PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

Nasional
38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

Nasional
PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

Nasional
Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung 'Cawe-cawe' Jokowi?

Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung "Cawe-cawe" Jokowi?

Nasional
Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com