Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Pemilu 2014, Kemendagri Gelar Tiga Rapat Koordinasi

Kompas.com - 27/08/2013, 13:34 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Dalam rangka persiapan menghadapi Pemilihan Umum Presiden RI 2014, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menggelar Rapat Koordinasi di tiga tempat.

Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, rapat koordinasi pertama digelar di Jakarta, untuk mengakomodasi Pemilu di wilayah satu yaitu Jawa, Bali dan NTB.

"Yang kedua di Medan untuk wilayah Sumatera dan Kalimantan. Dan yang ketiga di Makasar untuk Sulawesi dan Papua," kata Mendagri di Kampus IPDN Jatinangor Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (27/8/2013).

Gamawan menjelaskan, rapat koordinasi yang melibatkan beberapa elemen seperti kepolisian, TNI, KPU dan juga pemerintah daerah tersebut adalah untuk menyatukan persepsi dalam rangka menyukseskan Pilpres 2014 yang tinggal menghitung waktu.

"Semua dalam rangka pemilu 2014 yang tinggal tujuh setengah bulan lagi. Kita samakan persepsi soal pemahaman aturan dalam penyelenggaraan pemilu, Undang-undang kelembagaan pemilu dan aturan-aturan yang dirumuskan KPU. Seperti larangan kampanye dan tempat-tempat kampanye," terangnya.

Gamawan berharap, hasil dari rapat koordinasi tersebut dapat mengurangi kendala-kendala dalam pelaksaanaan pemilu, seperti pendistribusian logistik ke daerah-daerah terpencil. "Harus bersinergi. Kalau ada kesulitan distribusi bisa dibantu TNI dan kepolisian," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com