Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Kompas.com - 26/06/2024, 17:19 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari meminta pemerintah daerah serta KPU provinsi dan kabupaten/kota untuk memfasilitasi daftar pemilih potensial pada Pilkada 2024, khususnya yang baru berusia 17 tahun karena mereka kemungkinan belum memiliki kartu tanda penduduk (KTP).

Hal ini disampaikan Hasyim dalam Rapat Koordinasi Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024 Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/6/2024).

Baca juga: KPU DKI Coklit 8,3 Juta Pemilih untuk Pilkada Jakarta 2024, Dimulai 24 Juni

“Dia (pemilih) sudah 17 tahun, maka dipertahankan dalam daftar pemilih dan mohon bantuan difasilitasi pemerintah daerah untuk menyiapkan bukti-bukti bahwa yang bersangkutan memang genap 17 tahun. Misal surat keterangan sudah rekam e-KTP dan seterusnya. Termasuk soal pindah domisili,” kata Hasyim, Rabu.

Hasyim menyebutkan, Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) untuk Pilkada 2024 mencapai 207.110.768 juta orang.

Hasyim menyebutkan, data terbaru itu dihimpun per 2 Mei 2024 dan sudah diserahkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ke KPU RI.

Baca juga: KPU Klaim 20 Pileg Ulang Tak Ganggu Tahapan Pilkada 2024

“Ini kalau untuk pemutakhiran data pemilih. Kami berharap teman-teman KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota, mohon fasilitasi dukungan pemerintah daerah,” kata Hasyim.

Sebelumnya, Hasyim didampingi Anggota KPU Betty Epsilon Idroos dan Sekretaris Jenderal KPU Bernad Dermawan Sutrisno, menerima DP4 dari Mendagri Tito Karnavian sebagai bahan penyusunan daftar pemilih untuk Pilkada 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, 2 Mei 2024 lalu.

DP4 ini dengan DPT dan DPK Pemilu 2024 yang lalu akan menjadi dasar KPU melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) di lapangan dalam pemutakhiran daftar pemilih Pilkada 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Hukum PDI-P Gugat Penyidik KPK ke PN Jakarta Selatan

Tim Hukum PDI-P Gugat Penyidik KPK ke PN Jakarta Selatan

Nasional
Cucun Sebut Peningkatan Citra Positif Polri Harus Diimbangi dengan Perbaikan Layanan 

Cucun Sebut Peningkatan Citra Positif Polri Harus Diimbangi dengan Perbaikan Layanan 

Nasional
Cak Imin: Kita Lagi Memantapkan Siapa Pasangan Anies di Jakarta

Cak Imin: Kita Lagi Memantapkan Siapa Pasangan Anies di Jakarta

Nasional
Prabowo Operasi Kaki Kiri, Gerindra: Kecelakaan Tahun 80-an di Timor Timur, Akibatnya Puluhan Tahun Kemudian

Prabowo Operasi Kaki Kiri, Gerindra: Kecelakaan Tahun 80-an di Timor Timur, Akibatnya Puluhan Tahun Kemudian

Nasional
 Kuasa Hukum Bantah Firli Bahuri Terima Rp 1,3 Miliar dari SYL

Kuasa Hukum Bantah Firli Bahuri Terima Rp 1,3 Miliar dari SYL

Nasional
Ketika 2 Pimpinan KPK Ungkap Koordinasi dengan Polri dan Kejaksaan Tak Berjalan Baik...

Ketika 2 Pimpinan KPK Ungkap Koordinasi dengan Polri dan Kejaksaan Tak Berjalan Baik...

Nasional
Jokowi Tugaskan Luhut Bentuk Tim Pengkaji 'Family Office'

Jokowi Tugaskan Luhut Bentuk Tim Pengkaji "Family Office"

Nasional
Jokowi Gelar Rapat Bahas Rencana Pemindahan ASN ke IKN

Jokowi Gelar Rapat Bahas Rencana Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Peretasan PDN, Perbaikan Pengamanan Data Pemerintah Mesti Dipercepat

Peretasan PDN, Perbaikan Pengamanan Data Pemerintah Mesti Dipercepat

Nasional
PDN Diretas, Pemerintah Diminta Patuhi Standar Pengelolaan Data UU PDP

PDN Diretas, Pemerintah Diminta Patuhi Standar Pengelolaan Data UU PDP

Nasional
Pihak Firli Klaim Belum Terima Surat Perpanjangan Pencegahan

Pihak Firli Klaim Belum Terima Surat Perpanjangan Pencegahan

Nasional
PPP Tawarkan Taj Yasin jadi Cawagub Jateng ke Gerindra dan PDI-P

PPP Tawarkan Taj Yasin jadi Cawagub Jateng ke Gerindra dan PDI-P

Nasional
Sandiaga Khawatir Peretasan PDN Tekan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Khawatir Peretasan PDN Tekan Kunjungan Wisatawan

Nasional
Pemerintah Sudah Temukan Biang Kerok yang Bikin PDN Diserang Ransomware

Pemerintah Sudah Temukan Biang Kerok yang Bikin PDN Diserang Ransomware

Nasional
Berdayakan UMKM, Kampus Umar Usman Dompet Dhuafa Raih Penghargaan pada Ajang Bina UMKM Award 2024

Berdayakan UMKM, Kampus Umar Usman Dompet Dhuafa Raih Penghargaan pada Ajang Bina UMKM Award 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com