Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Diprediksi "Out" jika PKS Dapat Kursi Cawagub Jakarta, PSI: Situasi Masih Cair

Kompas.com - 19/06/2024, 19:50 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sigit Widodo menilai, situasi Pilkada DKI Jakarta 2024 pada saat ini masih sangat cair, hingga masa pendaftaran secara resmi dibuka pada Agustus mendatang.

Sigit merespons pandangan bahwa Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berpeluang 'out' dari Pilkada Jakarta 2024 jika koalisi pendukung Prabowo Subianto memberikan kursi cawagub kepada PKS.

"Saat ini situasinya masih sangat cair. Menurut saya biarkan saja berproses sampai pendaftaran resmi pilkada di Agustus nanti," ujar Sigit saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: Jika PKS Dapat Jatah Cawagub Jakarta lewat Koalisi Prabowo, Kaesang Diprediksi Out

Sigit meminta publik menunggu keputusan resmi dari PSI pada bulan Agustus terkait Pilkada Jakarta.

Dia mengatakan, sampai saat ini, belum ada keputusan apapun dari PSI maupun Kaesang terkait Pilkada Jakarta.

Sementara itu, Sigit menyebut PSI terbuka berkoalisi dengan siapapun di Pilkada Jakarta, termasuk dengan Anies Baswedan.

"PSI terbuka untuk bekerja sama dengan siapa saja. Dengan siapapun PSI terbuka untuk bekerja sama di pilkada, termasuk Pilkada Jakarta," imbuhnya.

Baca juga: Usulan PAN Duetkan Ridwan Kamil-Kaesang dan Dinasti Politik yang Akan Terus Lestari

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro mengatakan, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep akan terdepak jika PKS mendapatkan posisi cawagub untuk Pilkada DKI Jakarta 2024 lewat Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Sebab, koalisi pendukung Prabowo Subianto itu dinilai akan mengutamakan Ridwan Kamil (RK) sebagai cagub.

Apalagi, elektabilitas Ridwan Kamil cukup tinggi untuk menandingi Anies Baswedan.

Adapun sejauh ini, nama Ridwan Kamil dan Kaesang Pangarep menguat untuk diusung pada Pilkada Jakarta oleh Koalisi Indonesia Maju.

"Jika kursinya cawagub, yang terdepak langsung adalah Kaesang. Menimbang elektabilitas RK sejauh ini masih lebih baik dan dianggap mampu menjadi lawan sepadan bagi Anies," ujar Agung saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: PAN Usul Duetkan Ridwan Kamil-Kaesang pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Itu demi Kekuasaan

Hanya saja, menurut dia, Kaesang yang akan dirugikan jika terdepak dari Pilkada Jakarta.

Sebab, putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut membutuhkan Jakarta sebagai lahan eksperimen kepemimpinan yang konkret di level provinsi sebelum menapak ke jenjang tanggung jawab yang lebih besar lagi.

"Apalagi PSI selama ini cukup vokal mengawal pemprov dan memiliki kursi untuk dilibatkan sebagai mitra koalisi bagi poros mana pun," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Nasional
Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Nasional
Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Nasional
Pejabat Pemerintah Dinilai Tak 'Gentle' Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Pejabat Pemerintah Dinilai Tak "Gentle" Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Nasional
Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar 'Fun Run' hingga Konser di GBK Minggu Besok

Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar "Fun Run" hingga Konser di GBK Minggu Besok

Nasional
Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Nasional
Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Nasional
Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Nasional
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

Nasional
PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

Nasional
38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

Nasional
PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

Nasional
Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung 'Cawe-cawe' Jokowi?

Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung "Cawe-cawe" Jokowi?

Nasional
Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com