JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo masih bergulir.
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD masuk menjadi salah satu sosok yang diperhitungkan buat dipasangkan dengan bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu.
Nama Mahfud sendiri diketahui menguat menjadi sosok cawapres Ganjar dalam beberapa waktu terakhir.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani memaparkan sejumlah nama lain yang dipertimbangkan buat menjadi pendamping Ganjar. Mereka adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, serta mantan Panglima TNI Andika Perkasa.
Baca juga: Ganjar Soal Mahfud jadi Cawapres: Saya Kira Bisa
Menguatnya sosok Mahfud bermula ketika Ganjar dimintai tanggapan soal kemungkinan warga Nahdlatul Ulama (NU) menjadi bakal cawapresnya.
Hal itu untuk menanggapi pernyataan Puan Maharani sebelumnya, usai menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar NU di Ponpes Al Hamid, Jakarta, Senin (18/9/2023).
Saat itu, Puan mengatakan, salah satu warga NU yang masuk bursa cawapres adalah Mahfud MD.
"Semua bisa, semua warga negara Indonesia," ucap Ganjar saat ditemui di kawasan car free day (CFD) Jakarta, Minggu (24/9/2023).
Baca juga: Jika Jadi Cawapres, Mahfud Diyakini Mampu Dongkrak Elektabilitas Ganjar di Kalangan NU
Namun, ketika ditanya apakah Mahfud bisa menjadi salah satu kandidatnya, Ganjar menjawab bisa saja.
"Saya kira bisa," ujarnya.
Ganjar menjelaskan, sebentar lagi cawapresnya akan ditentukan. Akan tetapi, dirinya enggan menyebut siapa saja kandidat terkuat yang akan menjadi cawapres.
Mahfud adalah politikus dan akademisi yang kaya pengalaman. Dia pernah menjadi staf pengajar dan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta sejak 1984.
Selepas Reformasi 1998, Mahfud bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI (2000-2001), Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (2001), dan Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (2002-2005).
Mahfud juga pernah menjadi anggota DPR-RI. Dia pernah menjadi anggota Komisi III pada 2004 sampai 2006 dan 2007 sampai 2008, serta anggota Komisi I pada 2006 sampai 2007.
Baca juga: Elite PDI-P Bocorkan Ada Kandidat Cawapres Ganjar Selain Mahfud dan Sandiaga Uno
Selain itu, Mahfud juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Legislatif DPR-RI pada 2007 sampai 2008.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.