Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Litbang “Kompas”: Ganjar Dinilai Paling Cakap Atasi Problem Ekonomi, Prabowo Isu Hukum

Kompas.com - 21/08/2023, 17:15 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei terbaru Litbang Kompas yang dirilis Senin (21/8/2023) merekam persepsi publik terhadap tiga bakal calon presiden (capres) Pemilu 2024.

Ketiganya yakni, bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, bakal capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo, dan bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan.

Ada enam isu yang dipetakan dalam survei, yaitu persoalan ekonomi, kesejahteraan sosial, penegakan hukum, masalah persatuan dan kesatuan, stabilitas politik, hingga penanganan kasus korupsi.

Baca juga: Dikeroyok Koalisi Prabowo, Sekjen PDI-P Sebut Muncul Solidaritas untuk Ganjar

Hasilnya, Prabowo dianggap unggul dalam empat isu yang meliputi penegakan hukum, problem persatuan dan kesatuan, stabilitas politik, dan penuntasan kasus korupsi.

Sementara, Ganjar dinilai lebih mumpuni untuk menangani sektor ekonomi dan kesejahteraan sosial. Perinciannya sebagai berikut:

Problem persatuan dan kesatuan

  • Prabowo Subianto: 37,1 persen
  • Ganjar Pranowo: 27 persen
  • Anies Baswedan: 16,6 persen

Isu stabilitas politik

  • Prabowo Subianto: 34,3 persen
  • Ganjar Pranowo: 28,3 persen
  • Anies Baswedan: 17,1 persen

Persoalan penegakan hukum

  • Prabowo Subianto: 40,7 persen
  • Ganjar Pranowo: 24,7 persen
  • Anies Baswedan: 14,9 persen

Baca juga: Bola Panas PDI-P soal Food Estate: Prabowo Diserang, Jokowi Membela

Penyelesaian kasus korupsi

  • Prabowo Subianto: 31,7 persen
  • Ganjar Pranowo: 29,5 persen
  • Anies Baswedan: 16,2 persen

Permasalahan ekonomi

  • Ganjar Pranowo: 34,5 persen
  • Prabowo Subianto: 25,3 persen
  • Anies Baswedan: 18,8 persen

Sektor kesejahteraan sosial

  • Ganjar Pranowo: 34,8 persen
  • Prabowo Subianto: 25,3 persen
  • Anies Baswedan: 19,5 persen

Peneliti Litbang Kompas, Yohan Wahyu, mengatakan, keyakinan publik terhadap kemampuan Prabowo dalam menyelesaikan empat persoalan tersebut tak lepas dari sosoknya yang selama ini dikenal sebagai representasi militer.

Atas rekam jejak tersebut, Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju itu identik dengan ketegasan dan keberanian.

”Dari empat persoalan yang secara umum masuk dalam ruang lingkup politik dan hukum kerap diasosiasikan dengan hadirnya pemimpin yang kuat, tegas, dan berani. Apalagi, hasil survei juga merekam, sosok pemimpin berlatar belakang militer menempati latar belakang yang paling dominan dikehendaki publik sebagai pemimpin,” kata Yohan di Jakarta, Senin (21/8/2023), dikutip dari Kompas.id.

Baca juga: Anies Targetkan Menang di Kandang Banteng

Sementara, tingginya kepercayaan publik terhadap Ganjar dalam penuntasan persoalan ekonomi dan kesejahteaan sosial tak lepas dari jabatan Gubernur Jawa Tengah yang masih diembannya.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com