Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulit Beri Alasan Kenapa Dukung Ganjar, Andika Perkasa: Lebih ke Hati Sih

Kompas.com - 13/08/2023, 06:21 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa mengaku sulit menjelaskan bagaimana akhirnya bisa memilih untuk mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Andika, hal ini persoalan hati dan pribadinya yang lebih cocok dengan Ganjar ketimbang dua bakal capres lainnya.

"Jadi, susah juga dijelaskan rasionalitasnya apa, karena memang lebih ke hati sih. Ya saya melihat dari yang ada, saya lebih cocok untuk mendukung Mas Ganjar," kata Andika dalam program Gaspol! Kompas.com, dikutip dari kanal YouTube Kompas.com, Minggu (13/8/2023).

Andika menegaskan bahwa pilihannya untuk Ganjar tidak dipengaruhi oleh siapa pun.

Baca juga: Yang Berat Bagaimana Bikin Presiden Jokowi Olahraga, Enggak Apa-apa Presiden Marah

Ia bahkan mengaku tak masalah jika pilihannya itu berbeda dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang adalah atasannya saat menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada 2014.

"Ya, kan ini pilihan saya. Pertama kali saya nyoblos ini," ujar Andika sembari tersenyum.

Andika mengaku bahwa Pemilu 2024 menjadi ajang pemilihan pertamanya sebagai rakyat Indonesia. Hal ini terjadi setelah dirinya resmi pensiun dari dunia militer, usai selesai menjabat Panglima TNI.

Seumur hidupnya hingga berusia 58 tahun saat ini, Andika memang belum pernah ikut mencoblos atau menyuarakan haknya sebagai Warga Negara karena profesinya sebagai seorang tentara.

Saat menyatakan hal ini, Andika menegaskan kembali bahwa ia tidak dipengaruhi siapa pun untuk mendukung Ganjar Pranowo.

"Belum, belum (belum pernah memilih). Jadi, itu hati saya lah. Enggak ada pengaruh dari luar," katanya.

Baca juga: Kode Batik Merah Andika Perkasa Saat Hadiri Acara Bulan Bung Karno PDI-P

Sebagai informasi, nama Andika Perkasa belakangan kerap dikaitkan dengan bakal capres yang diusung PDI-P, Ganjar Pranowo.

Andika bahkan disebut-sebut sebagai kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar. Namanya masuk sebagai salah satu dari lima kandidat yang disampaikan oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.

Selain kandidat bakal cawapres, ia juga disebut-sebut menjadi kandidat ketua tim sukses (timses) pemenangan Ganjar Pranowo.

Namun, hingga kini belum ada keputusan apa pun mengenai siapa bakal cawapres atau pun ketua timses Ganjar Pranowo.

Baca juga: Soal Maju Pilpres 2024, Andika Perkasa: Saya Tak Ingin Jadi Apa-apa...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com