Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya soal "Apel Siaga Perubahan", Sekjen PDI-P Sindir Nasdem Mobilisasi Massa

Kompas.com - 17/07/2023, 15:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto berpendapat bahwa partainya berbeda dengan Partai Nasdem dalam berupaya memenangkan bakal calon presiden (bacapres) yang diusung masing-masing.

Menurut Hasto, Nasdem perlu memobilisasi massa kadernya terlebih dulu untuk mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres.

Hal ini disampaikannya ketika ditanya soal acara "Apel Siaga Perubahan" yang digelar Nasdem.

"Kalau kami kan bukan mobilisasi, kalau kami ini politiknya pemberdayaan, mereka datang karena kesadaran bahwa Pak Ganjar Pranowo adalah pemimpin yang tepat dengan pengalaman yang sangat luas," kata Hasto ditemui di I News Tower, Jakarta sesaat sebelum membuka acara pelatihan juru kampanye pemenangan Ganjar, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem, Kehadiran Golkar dan Harapan Anies...

Hasto menegaskan, acara yang digelar hari ini bukanlah untuk merespons acara Apel Siaga Perubahan yang digelar pada Minggu (16/7/2023) kemarin.

Menurut dia, acara pelatihan juru kampanye ini diinisiasi oleh para sekretaris jenderal dari gabungan partai politik pengusung Ganjar.

"Tidak (acara digelar untuk merespons acara Nasdem), karena meskipun acara ini dilakukan di dalam koordinasi dengan para sekjen sebelumnya, tidak ada kaitannya dengan mobilisasi yang dilakukan oleh Partai Nasdem," ujar Hasto.

Hasto kemudian memaparkan bagaimana acara pelatihan juru kampanye bisa dilaksanakan.

Baca juga: Golkar Hadiri Apel Siaga Perubahan, Nasdem: Bukan Tanda Ingin Gabung Koalisi

Menurut dia, acara ini merupakan kolaborasi gabungan parpol dengan para relawan Ganjar.

Acara ini turut dihadiri oleh 300 kaum muda berusia di bawah 40 tahun. Mereka dilatih untuk bisa menjadi juru kampanye Ganjar pada Pilpres 2024.

"Jadi kolaborasi parpol pengusung Pak Ganjar Pranowo dan relawan ini dengan memberikan pembekalan ini diharapkan pergerakan secara serentak, baik di udara maupun di darat dan juga pergerakan dengan kekuatan doa itu akan dilakukan secara bersama-sama," ucap Hasto.

Nasdem pada Minggu menggelar acara Apel Siaga Perubahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Acara ini diklaim dihadiri ratusan ribu kader dan simpatisan Nasdem.


Dalam acara tersebut, hadir Ketum Nasdem Surya Paloh beserta jajaran, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Selain itu, bakal capres yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan juga hadir dan menyampaikan orasi politiknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com