Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/05/2023, 14:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi menyebutkan bahwa partainya bersama PDI-P akan membahas soal sosok calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo untuk Pemilu 2024, pada bulan depan atau Juni.

Arwani mengatakan, hal ini merupakan kelanjutan dari kerja sama politik antara PPP dan PDI-P setelah resmi mengusung Ganjar sebagai bakal calon presiden (capres).

"Jika pada kesempatan pertama PDI-P bersama dengan PPP, sudah menyampaikan terkait dengan capres yaitu Pak Ganjar. Insya Allah, pada Juni juga ada tahapan untuk melangkah pada mencermati dan membahas terkait cawapres," kata Arwani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Strong Voters PPP Naik Signifikan

Dia menambahkan, partainya berharap kandidat bakal cawapres Ganjar mulai mengerucut pada Juni dan tak jauh dari nama yang sudah mengemuka beberapa waktu belakangan.

"Bagi kami, PPP, kami masih dengan nama atau nama-nama yang selama ini sudah kami lakukan komunikasi, jalan bareng, atau berkegiatan bersama. Dan nama atau nama-nama yang dalam pantauan survei itu mendapat dukungan terbanyak," jelasnya.

Akan tetapi, Arwani tak menyebut kepastian waktu pertemuan PPP dan PDI-P membahas cawapres itu. Begitu juga ketika ditanya soal kemungkinan akan ada deklarasi paket capres-cawapres usai pertemuan PPP dengan PDI-P pada Juni ini.

"Ya tergantung nanti di Juni nanti. Masih, saya belum bisa jawab," ujarnya.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Pemilih Loyal Anies Lebih Banyak daripada Ganjar dan Prabowo

Diberitakan sebelumnya, PDI-P dan PPP membangun kerja sama politik setelah keduanya bertemu di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu (30/4/2023).

Kedua partai politik ini sepakat melakukan kerja sama untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024.

Setelah kerja sama itu dibangun, muncul sejumlah nama kandidat cawapres.

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menyebutkan bahwa banyak figur yang berpeluang menjadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo untuk Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Megawati menjawab pertanyaan wartawan mengenai peluang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang disebut-sebut paling berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Prabowo 24,5 Persen, Ganjar 22,8 Persen, Anies 13,6 Persen

Namun demikian, dari sekian banyak nama tersebut nantinya bakal mengerucut menjadi satu sosok yang akan mendampingi Gubernur Jawa Tengah itu berkontestasi pada pemilu mendatang.

“Banyak kok, saya sudah punya di sini. Berapa tuh, 10 apa lebih. Ya nanti kan mengerucut sendiri, tetapi oleh pikiran saya,” kata Megawati usai menggelar kerja sama politik dengan elite PPP di Kantor DPP PDI-P, Minggu (30/4/2023).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hari Besar Nasional dan Internasional Bulan Oktober 2023

Hari Besar Nasional dan Internasional Bulan Oktober 2023

Nasional
Tanggal 1 Oktober Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Oktober Memperingati Hari Apa?

Nasional
SBY Kenang Saat Luhut Besuk Ani Yudhoyono di Singapura dan Sambut Jenazahnya

SBY Kenang Saat Luhut Besuk Ani Yudhoyono di Singapura dan Sambut Jenazahnya

Nasional
PDI-P Sependapat dengan Mahfud MD yang Sebut MK Lamban Putuskan Perkara Batas Usia Capres-Cawapres

PDI-P Sependapat dengan Mahfud MD yang Sebut MK Lamban Putuskan Perkara Batas Usia Capres-Cawapres

Nasional
Cegah Perundungan di Sekolah, Pendidikan Karakter Perlu Ditekankan

Cegah Perundungan di Sekolah, Pendidikan Karakter Perlu Ditekankan

Nasional
Soal Pertemuan 'Rempeyek' dengan Puan, Luhut Sebut Tak Ada Rayuan Politik

Soal Pertemuan "Rempeyek" dengan Puan, Luhut Sebut Tak Ada Rayuan Politik

Nasional
Kepada Prabowo, Luhut: Yang Sekarang Sedang Siap-siap Jadi Presiden, Semoga Sukses

Kepada Prabowo, Luhut: Yang Sekarang Sedang Siap-siap Jadi Presiden, Semoga Sukses

Nasional
Soal Kaesang Bakal Gerus Suara PDI-P, Hasto: Kami dan Keluarga Pak Jokowi Punya Cita-cita Bersama

Soal Kaesang Bakal Gerus Suara PDI-P, Hasto: Kami dan Keluarga Pak Jokowi Punya Cita-cita Bersama

Nasional
Anies-Muhaimin Bertemu Rizieq Shihab, PDI-P Tanggapi dengan Senyum

Anies-Muhaimin Bertemu Rizieq Shihab, PDI-P Tanggapi dengan Senyum

Nasional
Temui Pimpinan AL, KSAL Minta AS Berperan Aktif soal Isu ASEAN dan Pasifik Selatan

Temui Pimpinan AL, KSAL Minta AS Berperan Aktif soal Isu ASEAN dan Pasifik Selatan

Nasional
BPJS Ketenagakerjaan Raih 6 Penghargaan Bergengsi The Best Contact Center Indonesia 2023

BPJS Ketenagakerjaan Raih 6 Penghargaan Bergengsi The Best Contact Center Indonesia 2023

Nasional
Prabowo Mengaku Dijuluki 'Tom and Jerry' Saat Bersama Luhut

Prabowo Mengaku Dijuluki "Tom and Jerry" Saat Bersama Luhut

Nasional
Buka Peluang Cawapres Ganjar Perempuan, Sekjen PDI-P: Kami Tak Bedakan Gender

Buka Peluang Cawapres Ganjar Perempuan, Sekjen PDI-P: Kami Tak Bedakan Gender

Nasional
Sepakat dengan Prabowo soal Luhut, SBY: Kalau Dikasih Kerjaan Tuntas

Sepakat dengan Prabowo soal Luhut, SBY: Kalau Dikasih Kerjaan Tuntas

Nasional
Mahfud Mengaku Belum Dapat Tawaran Jadi Cawapres Ganjar dari PDI-P

Mahfud Mengaku Belum Dapat Tawaran Jadi Cawapres Ganjar dari PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com