Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin: Saya Yakin Golkar Tak Akan Dukung PDI-P!

Kompas.com - 17/05/2023, 12:51 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meyakini, bahwa Golkar tak akan mendukung PDI Perjuangan di Pilpres 2024.

Cak Imin merespons "kode kuning" yang sebelumnya disampaikan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, ihwal parpol yang mungkin akan mengikuti jejak PDI-P dan Partai Persatuan pembangunan, mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.

Diketahui, saat ini PKB tengah menjajaki pembentukan koalisi besar dengan Partai Golkar.

Baca juga: Survei SMRC: Elektabilitas PDI-P Tertinggi, Diikuti Gerindra dan Golkar

"Saya yakin Golkar tidak akan mendukung PDI-P. Saya yakin," ujar Cak Imin saat ditemui di rumah Wapres ke-11 Boediono, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023).

Meski demikian, Cak Imin tak menyampaikan alasan atas keyakinannya bahwa partai berlambang pohon beringin itu tidak akan menelikung PKB untuk mendukung PDI-P.

"Ya keyakinan lah ya, namanya juga yakin," imbuhnya.

Untuk diketahui, di dalam wacana Koalisi Besar yang kini tengah digodok PKB, Golkar dan Gerindra, muncul dua opsi calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto menghadapi Pilpres 2024 mendatang.

Baca juga: Safari Keempat Cak Imin ke Mantan Wapres, Kali Ini ke Boediono

Dua opsi tersebut adalah Cak Imin dan Airlangga Hartarto. Dalam artian, ada dua kemungkinan komposisi pendamping Ketua Umum Partai Gerindra itu, yakni Prabowo-Cak Imin dan Prabowo Airlangga.

Kendati demikian, di dalam pertemuan antar utusan masing-masing parpol pada pekan kemarin, PKB mengusulkan agar Airlangga cukup menjadi tim pemenangan Prabowo saja.

Sebelumnya, Puan Maharani memberi 'kode' dengan menunjukkan warna baju yang digunakan hari ini, yakni kuning, saat ditanya siapa partai yang akan segera bergabung untuk ikut mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024.

Awalnya, awak media menanyakan partai mana yang mau PDI-P gaet untuk menambah kekuatan dalam mendukung Ganjar.

Baca juga: Sekjen Golkar Segera Bertemu Puan Usai Disinggung Soal Partai Kuning yang Bakal Dukung Ganjar Capres

Namun, bukan Puan yang menjawab. Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tampak langsung menyambar pertanyaan wartawan.

Dasco menyebut Puan hari ini mengenakan setelan jas dengan kemeja berwarna kuning.

"Sudah pakai baju kuning," ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5/2023).

Bahkan, Puan merespons celetukan Dasco tersebut. Menurutnya, warna pakaian yang dia kenakan hari ini merupakan tanda-tanda siapa partai yang akan ikut mendukung Ganjar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com