Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

May Day, Buruh Diminta Tingkatkan Kemampuan agar Bisa Isi Potensi Kerja Level Internasional

Kompas.com - 01/05/2023, 10:24 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan, pihanya mendorong buruh mengembangkan berbagai potensi agar bisa meningkatkan kemampuannya.

“Kami dorong teman-teman buruh mendapatkan meningkatkan kemampuan, baik melalui bidang yang sedang digeluti saat ini ataupun bidang-bidang lain yang ingin dikembangkan ke depan,” katanya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (01/05/2023).

Hal tersebut disampaikan Melki dalam rangka peringatan Hari Buruh atau May Day setiap 1 Mei.

Melki menyebutkan, pengembangan kemampuan bisa dilakukan melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) dan kementerian-kementerian terkait serta pihak swasta, asosiasi, ataupun kelompok pengusaha di pusat maupun daerah.

Baca juga: May Day 2023, Puluhan Ribu Buruh Bekasi Akan Tuntut Pencabutan Omnibus Law

Dia menegaskan, Komisi IX DPR terus mendorong elemen buruh terus bisa berkembang, mengembangkan potensi, keterampilan, dan kemampuan sehingga bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

“Kami harap elemen buruh bisa mengisi berbagai sektor di Tanah Air dan mengisi potensi-potensi ketenagakerjaan di level internasional,” ujarnya.

Melki mengatakan, para pekerja migran Indonesia terus bergerak di berbagai negara di seluruh dunia. Hal ini juga bisa menunjukan potensi pekerja migran ataupun potensi tenaga kerja dari Indonesia.

Lebih lanjut, Politisi Fraksi Partai Golkar itu mengajak semua pihak memaknai Hari Buruh sebagai momentum untuk terus memperjuangkan kesejahteraan para buruh dan hak-hak buruh.

Dengan begitu, ketika para buruh melaksanakan pekerjaannya bisa mendapatkan perlindungan yang sepantasnya sehingga bisa bekerja dengan baik di lapangan.

Baca juga: May Day 2023: 50.000 Buruh Bakal Turun ke Jalan, 1 Bakal Capres Dijadwalkan Hadir

“Semoga para buruh juga mendapatkan hak-hak kesejahteraan, pendapatan yang layak bagi kehidupannya, maupun kehidupan keluarganya,” ungkapnya.

Melalui refleksi Hari Buruh, Melki mengatakan, Komisi IX terus mendorong kerja sama yang baik antara sesama kelompok buruh di tanah air agar terus bersama-sama untuk memperjuangkan kepentingan buruh dengan sangat baik.

Dia juga mengimbau para buruh bersinergi dan membangun kerja sama yang produktif dengan semua pihak stakeholder kunci.

Kerja sama itu bisa dilakukan kepada Kementan, asosiasi pengusaha, Komisi IX DPR RI, dan pihak terkait baik pusat maupun daerah masing-masing, serta media massa.

Melki pun mengucapkan selamat Hari Buruh dan berharap elemen buruh terus membangun sinergi yang positif dan solutif demi membangun dunia ketenagakerjaan Tanah Air yang lebih mensejahterakan masyarakat banyak.

Baca juga: Partai Buruh Ajak Mogok Nasional jika Perppu Cipta Kerja Tak Dicabut hingga May Day 2023

“Khususnya teman-teman pekerja dan buruh di Tanah Air,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com