Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Kompas.com - 10/05/2024, 20:41 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengimbau calon kepala daerah yang diusung PAN pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mewarisi semangat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto.

Hal tersebut disampaikan Zulhas pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/5/2024).

Zulhas menilai, Jokowi dan Prabowo mampu mengesampingkan sakit hati dan hinaan demi kemajuan Indonesia.

Ia mencontohkan, Prabowo yang kalah pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan 2019, tetap bersedia menerima "pinangan" Jokowi menjadi Menteri Pertahanan (Menhan).

Baca juga: Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

“Saya minta nanti gubernur, bupati, serta wali kota yang diusung PAN semangatnya harus sama seperti Jokowi dan Prabowo,” kata Zulhas di JS Luwansa, Jumat (10/5/2024).

Zulhas menambahkan, akrabnya hubungan Prabowo dan Jokowi membuat pergantian kepemimpinan berjalan mulus. Hal ini membawa manfaat besar untuk kemajuan Indonesia.

Ia mencontohkan, beberapa presiden Indonesia sebelumnya mengakhiri kekuasaan dengan akhir yang tidak menyenangkan.

"Dulu, Bung Karno turunnya gak enak. Begitu juga dengan Soeharto dan Gus Dur. Sementara itu, Jokowi menarik Prabowo untuk masuk ke kabinetnya. Ini merupakan kerja sama yang luar biasa,” tambahnya.

Baca juga: Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Terkait rekomendasi calon kepala daerah, PAN tidak hanya berfokus pada satu orang dan akan menilai rekam jejak dan elektoral setiap calon.

Pasalnya, untuk dapat mengusung calon di Pilkada 2024, partainya masih membutuhkan koalisi dengan partai lain.

Oleh karena itu, calon kepala daerah dapat berkoordinasi dengan pendukungnya untuk menilai kepatutan. Selanjutnya, PAN akan menilai calon kepala daerah pada aspek elektoral beserta rekam jejak untuk menilai peluang kemenangan.

Selain itu, calon kepala daerah juga dapat menilai apakah dukungan yang diberikan partai memiliki kekuatan elektoral atau tidak. Sebab, PAN juga akan memilah dan memutuskan pihak yang akan diusung.

Baca juga: Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

“Untuk memutuskan hal tersebut, kami sama sekali tidak ada urusan pribadi. Kami ingin yang terbaik untuk Indonesia. Calon yang datang dari kabupaten, kota, atau provinsi merupakan saudara karena semuanya dekat dan sahabat kami," imbuhnya.

Dalam memberikan rekomendasi calon kepala daerah, Zulhas menilai bahwa saat ini, hasil survei bukanlah satu-satunya metode yang sahih. Pasalnya, terdapat berbagai faktor yang dapat menentukan kemenangan di Pilkada 2024, seperti koalisi dan ketokohan.

Selain itu, pemilih muda yang sebagian besar milenial dan generasi Z (gen Z) juga mempertimbangkan jejak digital calon.

“Survei sebagai indikator oke, tapi bukan satu-satunya. Kami sudah pernah mengalami mendapatkan hasil survei yang oke, tapi kalah saat pemilihan,” kata Zulhas.

Baca juga: Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Zulhas berpesan agar calon gubernur, wali kota, serta bupati yang diusung PAN harus berkomitmen membangun daerah dan bebas dari budaya "minta proyek".

“PAN tidak pernah minta proyek. Bisa cek gubernur, bupati, atau wali kota yang kami usung tidak meminta proyek. Kami hanya minta mereka penuhi janjinya seperti matahari yang tidak pernah ingkar janji,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

Nasional
Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Nasional
PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Nasional
Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Nasional
Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Nasional
Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Nasional
Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Nasional
PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Nasional
Kasus 109 Ton Emas Antam, Kejagung: Emasnya Asli, tapi Perolehannya Ilegal

Kasus 109 Ton Emas Antam, Kejagung: Emasnya Asli, tapi Perolehannya Ilegal

Nasional
35 Bakal Calon Kepala Daerah Dapat Rekomendasi PKB, Ini Daftarnya

35 Bakal Calon Kepala Daerah Dapat Rekomendasi PKB, Ini Daftarnya

Nasional
Pemerintah Targetkan Kemiskinan Ekstrem Kurang dari 1 Persen di Akhir Kepemimpinan Jokowi

Pemerintah Targetkan Kemiskinan Ekstrem Kurang dari 1 Persen di Akhir Kepemimpinan Jokowi

Nasional
PKB Klaim Kian Banyak Relawan Dorong Kiai Marzuki di Pilkada Jatim

PKB Klaim Kian Banyak Relawan Dorong Kiai Marzuki di Pilkada Jatim

Nasional
Menpora Ungkap Pertemuan Prabowo-Ridwan Kamil Bahas Pilkada Jabar

Menpora Ungkap Pertemuan Prabowo-Ridwan Kamil Bahas Pilkada Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com