Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana Batu Tulis, Memori Soekarno hingga Lokasi Deklarasi Ganjar Pranowo Capres

Kompas.com - 21/04/2023, 15:51 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Istana Batu Tulis di Kota Bogor, Jawa Barat kembali menjadi sorotan setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengumumkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden 2024.

Pengumuman politik itu dilaksanakan di Istana Batu Tulis bertepatan dengan Hari Kartini pada 21 April 2023.

"Maka pada Hari Kartini ini tanggal 21 April 2023 pada jam 13.45 WIB dengan mengucap Bismillahhirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati dalam Rapat ke-140 DPP PDI-P di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.

Sejumlah pertemuan politik pernah digelar di Istana Batu Tulis. Agenda politik yang digelar di tempat itu sangat terkait dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Baca juga: Pidato Lengkap Megawati Umumkan Ganjar Pranowo sebagai Capres PDI-P

Di sisi lain, Istana Batu Tulis merupakan tempat peristirahatan Presiden ke-1 Republik Indonesia, Ir. Sukarno.

Berikut ini rangkuman sejumlah pertemuan politik di Istana Batu Tulis.

1. Pertemuan Megawati dan Prabowo Subianto (15 Mei 2009)

Megawati dan Prabowo bertemu di Istana Batu Tulis dan sepakat untuk maju sebagai calon presiden dan wakil presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) 2009-2014.

2. Pertemuan Megawati dan Presiden Jokowi (22 Oktober 2017)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Megawati di Istana Batu Tulis. Pertemuan itu berlangsung tertutup tetapi tidak ada kesepatakan yang disampaikan.

Baca juga: Usai Ditetapkan Jadi Capres PDI-P, Ganjar Semobil dengan Jokowi Pulang ke Jateng

3. Deklarasi Jokowi menjadi Capres 2019 (20 Februari 2018)

Presiden Jokowi kembali diundang oleh Megawati ke Istana Batu Tulis. Saat itu merupakan tahun politik menjelang pemilihan umum 2019. Setelah pertemuan itu, tepatnya 23 Februari 2018, PDI-P mendeklarasikan Presiden Jokowi sebagai calon presiden RI 2019-2024.

4. Pembahasan Cawapres Jokowi (12 Juni 2018)

Megawati dan Jokowi kembali bertemu di Istana Batu Tulis setelah deklarasi capres pada Februari 2018. Saat itu mereka membahas soal sosok calon wakil presiden untuk mendampingi Jokowi.

5. Cawapres Jokowi siap diumumkan (8 Juli 2018)

Jokowi kembali bertemu dengan Megawati di Istana Batu Tulis. Setelah pertemuan itu disampaikan kandidat pendamping Jokowi di Pilpres 2019 sudah mengerucut dan siap diumumkan.

Baca juga: Usai Diumumkan Jadi Capres PDI-P, Ganjar Pranowo Bakal Dikenalkan ke Warga Ibu Kota

6. Megawati dan Jokowi membahas Pilpres 2024 (8 Oktober 2022)

Megawati mengundang Presiden Jokowi ke Istana Batu Tulis. Keduanya membahas ancaman krisis pangan dan ekonomi akibat pengaruh situasi geopolitik dunia dan juga membahas kepemimpinan menjelang Pilpres 2024.

7. Ganjar Pranowo jadi bakal Capres PDI-P (21 April 2023)

PDI-P menggelar Rapat ke-140 Dewan Pimpinan Pusat pada 21 April 2023. Dalam agenda itu mereka mengumumkan mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024.

Ganjar pun menyatakan siap mengemban tugas sebagai capres 2024 yang diberikan Megawati.

Baca juga: Resmi, Ganjar Pranowo Capres PDI-P

Kilas sejarah  Istana Batu Tulis

Kompleks bangunan itu sebenarnya bernama Hing Puri Bima Cakti. Saat ini di sekitarnya dikelilingi oleh perkampungan penduduk.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com